REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Kegagalan striker Liverpool Mohamed Salah mengeksekusi penalti harus dibayar mahal dengan kekalahan 0-1 kontra Leicester City pada pekan ke-20 Liga Primer Inggris, Rabu (29/12) dini hari WIB. Sebab, Leicester berhasil memanfaatkan kesempatan melalui gol Ademola Lookman yang sekaligus menjadi satu-satunya gol dalam laga tersebut.
Kekalahan itu membuat Liverpool kehilangan lima poin dari dua pertandingan terakhir. Selain itu, the Reds juga semakin jauh dari puncak klasemen yang saat ini dipegang Manchester City.
The Citizens masih kokoh di posisi tertinggi dengan 47 poin. Sementara Liverpool, kini mengantongi 41 poin sama seperti yang dimiliki oleh Chelsea.
Jarak enam poin bisa dipangkas oleh Liverpool jika mampu menjaga konsistensi sambil berharap Man City kehilangan poin di tengah jalan.
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp mengaku belum khawatir terhadap timnya yang sudah tertinggal enam poin dari Man City. Menurutnya, Liverpool bisa menyikut Chelsea untuk sementara waktu saat kedua tim akan bersua di pertandingan berikutnya pada 2 Januari 2022 mendatang.
"Chelsea dan kami akan saling bertemu dan bisa meraih poin. Sepertinya kami harus menahan dulu untuk berpikir menyalip (Manchester) City," kata Klopp seperti dilansir dari Liverpool Echo, Rabu (29/12).
Klopp menegaskan, dirinya perlu melakukan evaluasi internal sebelum kembali menargetkan juara di akhir musim. Sebab, ia kecewa dengan performa anak asuhnya saat menghadapi Leicester City.
"Jika kami bermain seperti hari ini, kami tidak boleh memikirkan untuk menyingkirkan Man City. Tapi jika permainan kami sudah normal, baru kami boleh berpikir ke arah sana," jelas Klopp.