Shin Tae-yong Pastikan Tetap Bersama Timnas Indonesia Dua Tahun ke Depan

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Kehadiran pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong bagi banyak pihak menjadi titik terang perkembangan tim nasional sepak bola Indonesia. Berbekal skuad muda dan sejumlah keterbatasan, Shin berhasil membawa timnas Indonesia lolos ke babak final Piala AFF 2020.

Indonesia mengawali gelaran Piala AFF 2020 sebagai kuda hitam karena tidak diunggulkan. Bersaing dengan Vietnam, Malaysia, Kamboja dan Laos, Indonesia justru lolos menjadi juara grup B.

Baca Juga

Di semifinal, Indonesia pun berhasil menaklukkan tim tuan rumah, Singapura. Meski demikian, langkah cemerlang Indonesia terhenti saat digebuk Thailand 4-0 pada leg kedua final, Rabu (29/12) lalu.

Dengan capaian tersebut, publik pun meminta PSSI untuk tetap mempertahankan Shin sebagai pelatih timnas. Shin pun memastikan dia akan tetap bertanggung jawab dengan timnas sesuai kontrak yang dia tandatangani.

"Mudah saja. Saya sudah kontrak dengan PSSI sampai 31 Desember 2023, mungkin penggemar tidak banyak tahu soal ini," kata Shin dalam konferensi pers jelang laga, Jumat (31/12).

Menurutnya, penggemar sepak bola nasional tidak perlu khawatir dengan posisinya sebagai pelatih timnas. Pelatih asal Korea Selatan ini menyebut baik PSSI ataupun pelatih memiliki kesempatan untuk tidak mengubah kontrak.

"Karena tidak ada yang bisa memecat saya dan tidak mungkin saya mengundurkan diri karena ada denda. Jadi, tanpa ada kesepakatan kedua belah pihak maka tidak akan terjadi apa pun," kata Shin.

Shin mengakui jabatannya sbeagai pelatih timnas memang menarik perhatiannya. Membangun tim dari negara berkembang membuatnya optimistis sepak bola Indonesia ada di jalan yang benar untuk maju.

"Indonesia baru mulai untuk maju. Saya mohon bagi penggemar untuk tidak khawatir dan dukung kami sepenuhnya, terima kasih," kata Shin.