Tim Penyidik Puspomad melakukan rekonstruksi kasus pembuangan korban tabrak lari di Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng, Senin (3/1/2022). Tim Penyidik Puspomad merekonstruksi pembuangan dua korban tabrak lari yang dilakukan oleh tiga orang angora TNI AD, dari atas Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng. (FOTO : ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)
Tim Penyidik Puspomad melakukan rekonstruksi kasus pembuangan korban tabrak lari di Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng, Senin (3/1/2022). Tim Penyidik Puspomad merekonstruksi pembuangan dua korban tabrak lari yang dilakukan oleh tiga orang angora TNI AD, dari atas Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng. (FOTO : ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)
Rombongan Puspomad yang membawa tiga tersangka kasus tabrak lari di Nagreg, Bandung, Jabar, tiba di lokasi pembuangan korban tabrak lari di Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng, Senin (3/1/2022). Tim Penyidik Puspomad merekonstruksi pembuangan dua korban tabrak lari yang dilakukan oleh tiga orang angora TNI AD, dari atas Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng. (FOTO : ANTARA/Idhad Zakaria)
Rekonstruksi korban tabrakan dua sejoli di Nagreg yang berlangsung di Banyumas. (FOTO : Idealisa Masyrafina.)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Rombongan Puspomad yang membawa tiga tersangka kasus tabrak lari di Nagreg, Bandung, Jabar, tiba di lokasi pembuangan korban tabrak lari di Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng, Senin (3/1/2022). Tim Penyidik Puspomad merekonstruksi pembuangan dua korban tabrak lari yang dilakukan oleh tiga orang angora TNI AD, dari atas Jembatan III Sungai Tajum, Desa Menganti, Rawalo, Banyumas, Jateng.
sumber : Antara Foto
Advertisement