REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Partai bergengsi pada semifinal Piala Super Spanyol 2022 akan segera berlangsung. Real Madrid menghadapi Barcelona di King Fahd Stadium, Riyadh, Kamis (13/1/2022) dini hari WIB.
Pelatih El Real, Carlo Ancelotti, bereaksi. Ia mencoba melupakan fakta timnya sedang unggul jauh atas sang rival di liga domestik. Kali ini, kedua tim terlibat dalam pertandingan tunggal.
"Ini akan selalu menjadi laga yang seimbang. Klasemen di La Liga Spanyol tidak berarti apa-apa," kata juru taktik berkebangsaan Italia ini, dikutip dari laman resmi klubnya, Rabu (12/1).
Ia menegaskan, duel El Clasico selalu berjalan ketat. Termasuk dalam bigmatch di Riyadh nantinya. Ia berharap para pemainnya tidak merasa sebagai favorit.
Sebab, perasaan seperti itu, justru berbahaya bagi tim. Sikap jemawa bisa menjadi bumerang. Untungnya segenap jugador El Real lebih memilih fokus mempersiapkan diri sebaik mungkin.
"Tak seorang pun di kubu kami, percaya kami adalah favorit. Kami meyakini kami mampu menampilkan performa bagus, dan akan memberikan segalanya untuk memenangkan pertandingan," ujar Ancelotti.
Terlepas dari sikap merendah Don Carlo, selisih kedua tim di klasemen sementara La Liga cukup jauh. Madrid di singgasana. Dengan mengoleksi 49 poin, El Real unggul 17 poin atas Barca yang ada di urutan keenam.
Keadaan demikian, menggambarkan kondisi para raksasa tersebut, sejauh musim 2021/2022 berjalan. Los Blancos digdaya dan konsisten meraih hasil positif. Blaugrana masih belum berada di jalur terbaik.
Namun Ancelotti enggan terpengaruh hal itu. Ia tetap menghormati Barcelona dengan segala kurang lebihnya. Sebuah tim yang selalu menyulitkan setiap lawan. "Saya menyukai mereka sebagai sebuah tim karena mereka memiliki ide yang jelas tentang gaya bermain mereka," ujarnya.
Real Madrid dan Barcelona sudah 14 kali bertemu pada ajang Piala Super Spanyol. Madrid mengoleksi delapan kemenangan. Barcelona unggul di empat laga. Dua duel lainnya berkesudahan imbang (sebelum adu penalti).