REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Gadjah Mada (UGM) menempati posisi pertama pemeringkatan perguruan tinggi Indonesia terpopuler di media sosial versi 4 International College & Universities (4ICU) UniRank 2021 dari platform Facebook dan Instagram.
Pemeringkatan diberikan kepada perguruan tinggi Indonesia yang memenuhi sejumlah kriteria seleksi uniRank. Kriteria itu merupakan disewa, dilisensikan dan/atau diakreditasi oleh organisasi terkait pendidikan tinggi Indonesia yang sesuai.
Menawarkan setidaknya gelar sarjana empat tahun (gelar sarjana) atau gelar pascasarjana (gelar master atau doktoral) serta memberikan kursus. Terutama, dalam format pendidikan tradisional, tatap muka, maupun non-jarak jauh.
UGM peringkat pertama perguruan tinggi dengan like Facebook terbanyak Februari 2021 dengan 446.257 ribu pengguna. Jumlah rata-rata komentar per posting 3.34, rata-rata share per posting 12.68 dan rata-rata reaksi per postingan 263.14.
Melalui akun Facebook, UGM secara rutin memposting berita-berita terbaru yang diunggah di laman resmi ugm.ac.id. Konteks tersebut berupa artikel-artikel yang terkait acara terbaru UGM, edukasi serta beragam saran-saran menarik.
Instagram UGM masuk rangking tertinggi dengan follower mencapai 781.814 ribu di akhir April 2021 dan jumlah postingan sebanyak 1.545. Sama seperti akun Facebook akun Instagram UGM memposting berbagai informasi tentang agenda-agenda kampus.
Lalu, tips, live streaming untuk menginformasikan kebijakan, program, kehidupan kampus dan informasi penting lain. Sekretaris Rektor UGM, Drs Gugup Kismono mengatakan, pencapaian UGM merupakan apresiasi atas kinerja yang dilakukan UGM.
"Khususnya dalam pengelolaan komunikasi publik melalui media sosial Facebook dan Instagram. Peringkat ini menunjukkan popularitas UGM yang cukup baik dari jumlah like Facebook dan follower Instagram," kata Gugup, Kamis (19/1).
Menurut Gugup, pengelolaan laman dan media sosial semakin penting bagi institusi untuk pengembangan citra dan bentuk adaptasi dalam melakukan komunikasi publik. Sebab, perkembangan teknologi yang berjalan sangat pesat memberi tuntutan.
Termasuk, kepada perguruan tinggi cepat merespon dan melakukan penyesuaian diri. Karenanya, pengelolaan media sosial sebagai wahana penyampaian informasi diharap informasi penting efektif dijangkau masyarakat luas, terutama generasi milenial.
Ke depan, UGM akan terus beradaptasi melakukan berbagai penyesuaian penggunaan bauran media komunikasi. Dengan begitu, informasi yang disampaikan dapat semakin menjangkau generasi muda, namun tidak lantas meninggalkan generasi sebelumnya.
"UGM akan terus bekerja keras dan melakukan perbaikan dengan melibatkan berbagai unit kerja dan mitra untuk mewujudkan pelayanan yang baik bagi stakeholder," ujar Gugup.