REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis peringkat dua dunia Daniil Medvedev seperti kalah dua kali saat final Australian Open 2022, Ahad (30/1/2022). Bintang tenis Rusia itu menyebut kekalahannya babak tak lepas dari kurangnya dukungan penonton. Faktor penonton disebutnya berimbas pada tingkat kepercayaan dirinya.
Saat meladeni bintang tenis Spanyol Rafael Nadal, Medvedev kalah setelah berjuang hampir lima setengah jam. Dia sempat mengunci keunggulan di dua set awal 6-2, 7-6, 4-6, 4-6, 5-7.
"Sebelum Rafa melakukan servis hingga set kelima, akan ada seseorang yang berteriak 'Ayo, Daniil'. Tapi justru lebih banyak orang yang bersuara 'Ssstt, ssstt, ssstt'. Itu tidak sopan. Itu membuat saya tidak yakin apakah harus bermain tenis," kata Medvedev seperti dilansir Reuters, Senin (31/1/2022).
Medvedev melihat banyak penonton yang tidak berpihak padanya dan lebih mendambakan kemenangan Grand Slam ke-21 bagi Nadal di lapangan keras Melbourne Park. Kekalahan ini tampak berbeda dari laga yang terjadi di US Open 2019.