Jumat 04 Feb 2022 14:47 WIB

In Picture: TIngkat Keterisian Ranjang RSUD Depok Melonjak

BOR ICU di RSUD Depok yang mencapai lima kali lipat dari bulan lalu..

Rep: Asprilla Dwi Adha/ Red: Yogi Ardhi

Sejumlah pasien menunggu hasil pemeriksaan COVID-19 di IGD RSUD Depok, Jawa Barat, Jumat (4/2/2022). Peningkatan kasus COVID-19 memberikan dampak terhadap jumlah keterisian tempat tidur di rumah sakit (Bed Occupancy Rate) maupun ICU di RSUD Depok yang mencapai lima kali lipat dari bulan lalu sehingga dilakukan penambahan ruangan dan tempat tidur untuk antisipasi lonjakan kasus positif COVID-19. (FOTO : Antara/Asprilla Dwi Adha)

Sejumlah pasien antre untuk melakukan pemeriksaan COVID-19 di IGD RSUD Depok, Jawa Barat, Jumat (4/2/2022). Peningkatan kasus COVID-19 memberikan dampak terhadap jumlah keterisian tempat tidur di rumah sakit (Bed Occupancy Rate) maupun ICU di RSUD Depok yang mencapai lima kali lipat dari bulan lalu sehingga dilakukan penambahan ruangan dan tempat tidur untuk antisipasi lonjakan kasus positif COVID-19. (FOTO : Antara/Asprilla Dwi Adha)

Petugas melakukan pemeriksaan COVID-19 pada pasien di IGD di RSUD Depok, Jawa Barat, Jumat (4/2/2022). Peningkatan kasus COVID-19 memberikan dampak terhadap jumlah keterisian tempat tidur di rumah sakit (Bed Occupancy Rate) maupun ICU di RSUD Depok yang mencapai lima kali lipat dari bulan lalu sehingga dilakukan penambahan ruangan dan tempat tidur untuk antisipasi lonjakan kasus positif COVID-19. (FOTO : Antara/Asprilla Dwi Adha)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sejumlah pasien menunggu hasil pemeriksaan COVID-19 di IGD RSUD Depok, Jawa Barat, Jumat (4/2/2022). Peningkatan kasus COVID-19 memberikan dampak terhadap jumlah keterisian tempat tidur di rumah sakit (Bed Occupancy Rate) maupun ICU di RSUD Depok yang mencapai lima kali lipat dari bulan lalu sehingga dilakukan penambahan ruangan dan tempat tidur untuk antisipasi lonjakan kasus positif COVID-19.

sumber : Antara Foto

Ikuti Whatsapp Channel Republika