ADEN, Yaman -- Seorang jurnalis tewas Ahad (6/2/2022) malam saat meliput bentrokan antara pasukan pemerintah Yaman dan pemberontak Houthi yang didukung Iran di Yaman. Mervan Yusuf meninggal saat bertugas di distrik Harad di provinsi Hajjah, kata Wakil Menteri Informasi Yaman Abdul Basit al-Qaidi di Twitter.
Al-Qaidi menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Yusuf. Houthi belum mengomentari insiden itu.
Tentara Yaman mengumumkan pada Sabtu bahwa distrik Harad dikepung oleh pasukan tentara sebagai buntut bentrokan dengan Houthi. Harad, yang dikendalikan oleh Houthi, adalah salah satu distrik paling strategis di Yaman. Distrik ini juga merupakan rumah bagi pelabuhan vital yang dioperasikan oleh Arab Saudi.
Yaman telah dilanda kekerasan dan ketidakstabilan sejak 2014, ketika pemberontak Houthi yang bersekutu dengan Iran merebut sebagian besar negara itu, termasuk ibu kota Sanaa.
Koalisi yang dipimpin Saudi yang bertujuan untuk mengembalikan pemerintah Yaman telah memperburuk situasi, menyebabkan salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia, dengan hampir 80 persen atau sekitar 30 juta orang membutuhkan bantuan dan perlindungan kemanusiaan dan lebih dari 13 juta orang dalam bahaya kelaparan, menurut perkiraan PBB.