REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengakui kekalahan Mesir dari Senegal di final Piala Afrika begitu membebani pikiran Mohamed Salah. Bintang Mesir itu dikalahkan oleh rekan setimnya di Liverpool, Sadio Mane yang mencetak gol kemenangan untuk Senegal dalam adu penalti.
Salah kembali ke Liverpool dan bersaing untuk pertandingan melawan Leicester City, Jumat (11/2/2022), dan Klopp mengatakan striker bintang itu masih merasakan kekecewaan kalah di Kamerun. "Dia sangat kecewa, itu adalah hal yang sangat besar," kata Klopp dikutip dari Tribal Football, Kamis (10/2/2022).
"Kekalahan di final selalu sangat sulit, saya bisa menyanyikan lagu itu, tetapi kalah seperti yang mereka lakukan sangat sulit. Dia senang bisa kembali tetapi juga kecewa, sangat besar. Kami berbicara tentang turnamen. Dia tentu saja akan menghadapinya. Saya harap hari ini sudah lebih baik tetapi kemarin semua orang bisa melihat dia memikirkan final," jelasnya.
Di ruang ganti setelah pertandingan, kapten Mesir Salah berbicara kepada rekan satu timnya yang lelah dan sedih. Ia bertekad untuk membalas kekalahan tersebut. Mesir akan menghadapi Senegal dalam dua leg di babak playoff Piala Dunia Afrika pada akhir bulan depan.
"Kami memiliki pertandingan melawan mereka bulan depan dan insya Allah kami akan membalas dendam pada mereka," kata Salah.
Kedua negara finis di puncak grup mereka di babak kedua kualifikasi dan akan saling berhadapan untuk memperebutkan tempat di turnamen Qatar akhir tahun ini. Leg pertama akan berlangsung di Kairo pada 23 Maret sebelum leg kedua di Dakar pada 29 Maret.