Kamis 10 Feb 2022 17:12 WIB

The Reds Membawa Napas Baru Jelang Kontra Leicester

Sorotan terbesar tentunya soal potensi kembalinya Mohamed Salah.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pemain Senegal Sadio Mane (kiri) dari pemain Mesir Mohamed Salah (kanan) bereaksi setelah final Piala Afrika 2021 antara Senegal dan Mesir di Yaounde, Kamerun, Senin (7/2/2022) dini hari WIB.
Foto: EPA-EFE/FOOTOGRAFIIA
Pemain Senegal Sadio Mane (kiri) dari pemain Mesir Mohamed Salah (kanan) bereaksi setelah final Piala Afrika 2021 antara Senegal dan Mesir di Yaounde, Kamerun, Senin (7/2/2022) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Leicester City terbukti menjadi salah satu tim yang mampu merepotkan Liverpool di pentas Liga Primer Inggris. Di dua pertemuan terakhir dengan The Foxes, The Reds selalu menelan kekalahan, termasuk saat menyerah, 0-1, via gol semata wayang Ademola Lookman pada pertengahan Desember silam. 

Kekalahan dari Leicester City ini termasuk dalam periode buruk The Reds kala gagal memetik satu pun kemenangan di tiga laga secara beruntun di pentas Liga Primer Inggris, Desember silam. Bahkan, akibat kekalahan dari Leicester City itu, The Reds sempat melorot ke peringkat ketiga dan kian tertinggal dari Manchester City dalam perebutan posisi puncak klasemen sementara. 

Baca Juga

Berselang satu bulan setelah kekalahan di Stadion King Power itu, The Reds akan kembali berduel dengan The Foxes. Kali ini, giliran The Reds menjamu The Foxes di Stadion Anfield pada pekan ke-24 Liga Primer Inggris, Jumat (11/2) dini hari WIB. 

Di Stadion Anfield, Liverpool adalah tim yang begitu sulit dikalahkan. Tim besutan Jurgen Klopp itu tercatat belum terkalahkan di laga kandang di pentas Liga Primer Inggris musim ini, dengan torehan tujuh kemenangan dan tiga hasil imbang. The Reds bahkan mampu mengemas kemenangan dan hanya kebobolan satu gol di lima laga kandang terakhir pentas Liga Primer Inggris. 

Secara keseluruhan, Liverpool sukses memetik 10 kemenangan dari 11 laga kandang terakhir di semua ajang. Namun, catatan apik di laga kandang hanya satu dari berbagai modal yang dimiliki The Reds untuk meladeni permainan The Foxes. Suntikan terbesar The Reds di laga ini adalah kembalinya sejumlah pemain, yang sempat mengalami cedera ataupun yang kembali usai memperkuat timnas masing-masing di laga internasional. 

Sorotan terbesar tentunya soal potensi kembalinya Mohamed Salah, yang sudah berlatih bersama The Reds usai memperkuat Timnas Mesir di Piala Afrika 2021. Meski Sadio Mane masih diragukan untuk bisa tampil lantaran masih merayakan keberhasilan mengantarkan Senegal merengkuh titel Piala Afrika 2021, Liverpool masih memiliki tambahan tenaga baru. 

Harvey Elliot sudah pulih usai mengalami cedera engkel parah. Pemain berusia 18 tahun itu pun sudah mampu menyumbang satu gol kala The Reds melumat Cardiff City, 3-1, di putaran keempat Piala FA, akhir pekan lalu. Pun dengan Thiago Alcantara dan Fabinho yang sempat mengalami cedera ringan. Tidak berhenti sampai di situ, Divock Origi juga dilaporkan sudah pulih dari cedera lutut. Pun dengan kembalinya Alex Oxlade-Chamberlain dan Joe Gomez yang sudah pulih setelah tepapar Covid-19. 

Kehadiran Luis Diaz, yang menjari rekrutan teranyar The Reds, menambah kedalaman skuad The Reds. Liverpool pun seolah memiliki nafas baru dalam melanjutkan Liga Primer Inggris setelah jeda internasional, diawali dengan lawatan The Foxes. Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, pun mengakui, kehadiran pemain-pemain tersebut akan meningkatkan peluangnya untuk bisa memetik kemenangan di setiap laga. 

''Kondisi ini benar-benar positif buat kami. Rencananya adalah kami akan menggunakan kondisi ini secerdas mungkin. Jadi, kami bisa selalu memberikan energi dan permainan terbaik kami di laga-laga selanjutnya. Dengan begitu, kami memiliki peluang lebih besar untuk bisa menang,'' kata Klopp di laman resmi klub, Rabu (9/2). 

Klopp menyebut, laga-laga berikutnya, termasuk laga kontra The Foxes, akan menjadi laga yang sulit dan memberikan tantangan tersendiri. Namun, dengan opsi pemain yang lebih beragam, pelatih asal Jerman itu kian optimis dalam kemampuan The Reds untuk tetap bersaing di level tertinggi pada sisa musim ini. 

Berada di peringkat kedua klasemen sementara, Liverpool memang masih tertinggal sembilan poin dari Manchester City, yang berada di puncak klasemen sementara dengan raihan 57 poin. Namun, The Reds masih mengantongi satu laga sisa dibanding The Citizens. Pun dengan dua laga sisa dibanding Chelsea, yang mengintip di peringkat ketiga dengan hanya terpaut satu poin dari Liverpool. 

Di sisi lain, The Foxes justru tengah berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan jelang lawatan ke Stadion Anfield. Tim besutan Brendan Rodgers itu dipastikan gagal mempertahankan Piala FA usai tersingkir di putaran keempat. 

Tidak tanggung-tanggung, The Foxes menyerah, 1-4, dari Nottingham Forest, akhir pekan lalu. Kekalahan ini memperpanjang catatan minor The Foxes dengan kegagalan memetik kemenangan di tiga laga terakhir di semua ajang. Secara khusus, hanya mampu memetik dua kemenangan dan menelan tiga kekalahan di tujuh laga terakhir di pentas Liga Primer Inggris membuat The Foxes terpuruk di peringkat kesepuluh klasemen sementara Liga Primer Inggris. 

Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, pun tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya terkait performa anak-anak asuhnya, terutama saat dibekap Nottingham Forest. Penampilan The Foxes di laga itu, ujar Rodgers, merupakan performa yang memalukan dan terburuk The Foxes sejak resmi ditangani eks pelatih Liverpool itu pada 2019 silam. 

Rodgers sepertinya sudah kehabisan kesabaran. Pelatih berusia 49 tahun itu kini berharap, anak-anak asuhnya bisa memberikan respons positif usai kekalahan memalukan di laga tersebut dengan performa maksimal di laga kontra The Reds. 

''Para pemain harus bisa membuktikan mereka masih layak memperkuat tim ini. Saya menilai dari agresivitas, pressing, dan keinginan untuk terus mendapatkan bola. Ini yang harus kami lihat lagi dari titik ini hingga akhir musim ini. Mereka harus mau bertarung dan bekerja keras untuk membuktikan layak berada di tim ini,'' kata Rodgers seperti dikutip Leicester Mercury, Kamis (10/2). 

Berbeda dari Liverpool yang sudah diperkuat kembali pemain yang sempat mengalami cedera, The Foxes masih harus kehilangan Jonny Evans, Timothy Castagne, Jamie Vardy, dan Ryan Betrand. Namun, Wesley Fofana dikabarkan sudah bisa disertakan di skuad The Foxes di laga ini. Selain itu, Rodgers juga disebut-sebut mulai mempertimbangkan untuk menurunkan Boubakary Soumare, Patson Daka, dan Marc Albrighton untuk tampil sejak menit pertama di laga kontra The Reds. 

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement