REPUBLIKA.CO.ID, SAINT PETERSBURG -- Real Betis mampu meraih kemenangan penting dan dramatis di markas Zenit Saint Petersburg, dengan skor 3-2. Performa babak pertama yang impresif membuat mereka kembali ke Spanyol dengan hasil positif dan jadi modal baik untuk leg kedua play-off Liga Europa.
Zenit sempat unggul 2-0 dalam 20 menit pertama, melalui Rodriguez pada menit 8 dan Willian Jose pada menit 18. Tapi tuan rumah juga menyamakan kedudukan dengan cepat. Dzyuba memperkecil ketertinggalan jadi 2-1 pada menit 25. Sebelum Malcom menyamakan kedudukan jadi 2-2 tiga menit kemudian. Namun Guardado kembali membuat klub Spanyol itu kembali unggul 3-2 lewat golnya pada menit 41.
40y 211d - Joaquín tonight is the oldest player to ever assist a goal in the UEFA @EuropaLeague (40y 211d), breaking Daniel Hestad's record in December 2015 for Molde vs Ajax (40y 133d). Wine@RealBetis_en #BetisDay 💚🤍#UEL pic.twitter.com/LWKPUeTc4M
— OptaJose (@OptaJose) February 17, 2022
Sementara di babak kedua, Betis tampil lebih bertahan. Sementara Zenit tidak bisa berbuat banyak untuk menyamakan kedudukan ataupun membalikan keadaan. Hanya tendangan Kuzaev yang sempat membentur mistar gawang. Kedua tim akan kembali bertemu di Seville, kota tempat final Liga Europa digelar tahun ini.
Sementara di Tiraspol, Moldova, Sheriff kembali membuat kejutan, setelah mengalahkan Real Madrid di fase grup Liga Champions. Sheriff mampu menang 2-0 atas tamunya Braga. Sheriff unggul 1-0 di babak pertama melalui gol penalti dari S.Thill. Lalu Traore membuat Sheriff punya modal penting untuk leg kedua play-off Liga Europa di Braga.
The Europa League is back with a bang! 💥
Best performance was from _______#UEL pic.twitter.com/gaFkQ7ZFoe
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) February 17, 2022