Sabtu 19 Feb 2022 04:16 WIB

Satgas Kepri: Ada Warga Positif Covid-19 Berkeliaran

Warga tidak menyadari tertular Omicron karena tidak bergejala

Red: Nur Aini
Sejumlah petugas pengawas dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam meninjau penerapan protokol kesehatan di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Batam, Kepulauan Riau, Kamis (30/12/2021). Sidak yang dilaksanakan Dinas Perdagangan Kota Batam tersebut untuk memantau penerapan protokol kesehatan di pusat keramaian guna mencegah penyebaran COVID-19 menjelang tahun baru.
Foto: Antara/Teguh Prihatna
Sejumlah petugas pengawas dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam meninjau penerapan protokol kesehatan di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Batam, Kepulauan Riau, Kamis (30/12/2021). Sidak yang dilaksanakan Dinas Perdagangan Kota Batam tersebut untuk memantau penerapan protokol kesehatan di pusat keramaian guna mencegah penyebaran COVID-19 menjelang tahun baru.

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyatakan ada warga yang tertular positif Covid-19 varian Omicron tetapi tidak bergejala sehingga berkeliaran.

"Ada sejumlah kasus dari hasil penelusuran tenaga kesehatan bahwa ada sejumlah warga yang tidak menyadari kalau dirinya tertular Omicron sehingga tetap beraktivitas seperti biasa," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri dr Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Jumat (18/2/2022).

Baca Juga

Menurut dia, kondisi itu yang menjadi salah satu penyebab kasus aktif Covid-19 drastis meningkat dalam dua pekan terakhir. Untuk mencegah agar tidak tertular Covid-19 maupun varian Covid-19, Tjetjep mengingatkan warga agar tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan, dan menghindari kerumunan.

"Gunakan masker ganda, dan rajin-rajin cuci tangan dengan sabun," katanya.

Berdasarkan data 6 Februari 2022, kata Tjetjep Yudiana , jumlah sampel positif Omicron sebanyak 593 orang Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kepri Eko Sumbaryadi mengatakan berdasarkan data Kamis (17/) total jumlah kasus aktif Covid-19 di Kepri mencapai 1.157 orang.

Saat ini, kasus aktif Covid-19 di Batam bertambah 118 orang sehingga menjadi 729 orang, Tanjungpinang bertambah 30 orang sehingga menjadi 225 orang, Bintan bertambah 22 orang sehingga menjadi 89 orang, Karimun 24 orang sehingga menjadi 72 orang, dan Natuna bertahan 31 orang. Jumlah pasien Covid-19 di Kepri bertambah 248 orang sehingga total jumlahnya sejak pandemi Maret 2020 sampai sekarang mencapai 55.522 orang. Mereka tersebar di Batam 27.019 orang, Tanjungpinang 10.545 orang, Bintan 5.689 orang, Karimun 5.571 orang, Kepulauan Anambas 1.856 orang, Lingga 2.311 orang, dan Natuna 2.531 orang.

Sementara jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 di Kepri bertambah 59 orang sehingga menjadi 52.600 orang. Mereka tersebar di Batam 25.445 orang, Tanjungpinang 9.916 orang, Bintan 5.420 orang, Karimun 5.337 orang, Anambas 1.799 orang, Lingga 2.225 orang, dan Natuna 2.458 orang. Pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah satu orang di Batam sehingga menjadi 1.764 orang. Kematian itu tersebar di Batam 844 orang, Tanjungpinang 404 orang, Bintan 180 orang, Karimun 162 orang, Anambas 47 orang, Lingga 85 orang, dan Natuna 42 orang.

Baca: 

Lowongan Masinis Perempuan Kereta Api Arab Saudi Diserbu 28 Ribu Pelamar

DPR Berharap Besar kepada Anggota KPU-Bawaslu untuk Pemilu 2024

Minyak Goreng Curah Murah Sulit Ditemui di Surabaya

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement