REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Bruno Fernandes menilai Manchester United (MU) lebih memiliki identitas di bawah pelatih Ralf Rangnick. Ia menyatakan kalau semua cerita tentang apa yang terjadi di ruang ganti MU hanya omong kosong belaka.
Rangnick menggantikan Ole Gunnar Solskjaer yang dipecat pada November 2021 lalu. Ia membawa MU mendapatkan 25 poin dari 12 pertandingan sehingga MU naik dari peringkat enam ke posisi empat klasemen Liga Primer Inggris. Di periode yang sama, hanya pemuncak klasemen Manchester City yang mengoleksi poin lebih banyak.
Walaupun perbaikan posisi Man United di liga telah terjadi, kubu MU diterpa rumor kalau situasi ruang ganti sedang panas, dan membuat pemain seperti Marcus Rashford dan kapten Harry Maguire bicara. Bulan lalu, pemain MU diisukan kesulitan beradaptasi dengan metode Rangnick.
Tapi Fernandes menyangkal semua itu dan penggawa MU tetap bersatu dengan kemenangan 4-2 atas Leeds United akhir pekan lalu.
''Kami telah mengikuti apa yang pelatih dan staf pikir itu adalah yang terbaik. Di klub ini, saya tidak pernah mendengar siapapun komplain soal taktik dan saya berharap tidak ada yang melakukannya,'' kata Fernandes dikutip dari Skysports, Rabu (23/2/2022).
Menurut pemain internasional Portugal tersebut, tidak ada yang menolak ide pelatih karena MU telah bekerja dengan baik sejak ia datang. Karena itu, ia heran dengan isu yang disebarkan orang-orang tentang apa yang terjadi di ruang ganti. ''Kami kini lebih memiliki identitas,'' tegasnya.