REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Rencana PSSI dan operator Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB), untuk menambah wasit terus digarap. Nantinya akan ada tambahan dua wasit yang bekerja dekat gawang atau additional assistant referee (AAR).
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, tak ingin mengomentari soal tambahan wasit tersebut. Dia mengakui timnya harus mencoba dulu sebelum bisa berkomentar lebih lanjut.
"Ini adalah pengalaman baru. Jadi kami belum bisa berkomentar sebelum menjalaninya," kata Eduardo, Selasa (8/3/2022).
Eduardo tetap menghargai segala keputusan yang dibuat oleh federasi maupun operator. Sebagai bagian dari sepak bola, tentu harus mengikuti regulasi yang berlaku.
"Kami menghargai keputusan untuk siapapun yang membuat kebijakan untuk sepak bola. Karena ini untuk sepak bola yang lebih baik dan untuk memperbaiki liga, saya tentu setuju, tapi kami belum melaksanakannya," kata Eduardo.
AAR atau asisten wasit tambahan yang memang sudah tidak asing di sepak bola dunia. Meski demikian, ini akan jadi kali pertama diterapkan di Indonesia.
"Secara teori tentu ini sangat bagus. Tapi kami harus merasakannya dulu sebelum berkomentar. Jadi saya tidak akan berkomentar banyak soal itu," jelas Eduardo. "Bagi kami, kami hanya akan bertanding dan biarkan wasit melakukan pekerjaan mereka."