Sabtu 12 Mar 2022 15:20 WIB

In Picture: Permintaan Ekspor Rajungan

Permintaan ekspor rajungan pada tahun 2021 mencapai 610 juta dolar AS. .

Red: Mohamad Amin Madani

Pekerja mengumpulkan rajungan hasil tangkapan nelayan di Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (12/3/2022). Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan permintaan ekspor rajungan pada tahun 2021 mencapai 610 juta dolar AS dan akan terus meningkat pada tahun 2022 dengan pasar utama yaitu Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, ASEAN dan Uni Eropa. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)

Pekerja mengumpulkan rajungan hasil tangkapan nelayan di Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (12/3/2022). Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan permintaan ekspor rajungan pada tahun 2021 mencapai 610 juta dolar AS dan akan terus meningkat pada tahun 2022 dengan pasar utama yaitu Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, ASEAN dan Uni Eropa. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)

Pekerja mengumpulkan rajungan hasil tangkapan nelayan di Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (12/3/2022). Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan permintaan ekspor rajungan pada tahun 2021 mencapai 610 juta dolar AS dan akan terus meningkat pada tahun 2022 dengan pasar utama yaitu Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, ASEAN dan Uni Eropa. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU - - Pekerja mengumpulkan rajungan hasil tangkapan nelayan di Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (12/3/2022).

Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan permintaan ekspor rajungan pada tahun 2021 mencapai 610 juta dolar AS dan akan terus meningkat pada tahun 2022 dengan pasar utama yaitu Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, ASEAN dan Uni Eropa.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement