REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menyambut Ramadhan 1431 Hijriah, Telkomsel melakukan renovasi 60 masjid. Masjid yang direnovasi tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dan berlokasi di pelosok.
''Tahun ini program rehabilitasi masjid difokuskan pada desa-desa USO,'' kata VP Area Jabotabek-Jabar, Telkomsel, Venusiana Papasi, disela penyerahan masjid yang telah direnovasi kepada Camat Maja Yayat Jaka Ruchiyat di desa Tanjung Sari. kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten. Kamis siang.
Rehabilitasi masjid menjelang Ramadhan dilukiskan Venusiana Papasi sebagai wujud kepedulian Telkomsel dan tanggung jawab sosial terhadap warga sekitar lokasi USO. '' Kami bertumbuh dan berkembang pesat dengan dukungan seluruh masyarakat Indonesia. Telkomsel hadir untuk Indonesia, karena Telkomsel paling Indonesia," jelas Venusiana
Ihwal pilihan pada desa USO, Venusia menyatakan ada beberapa pertimbangan mengenai hal ini. Program USO sendiri merupakan program dari pemerintah yang telah mempercayakan Telkomsel untuk membangun jaringan telekomunikasi di 25.000 desa. Dengan memilih masjid yang berada di lokasi USO, diharapkan masyarakat di daerah tersebut lebih berkembang baik dari sisi komunikasi selular yang berdampak secara tidak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi pedesaan maupun kegiatan ibadah terutama di bulan Ramadhan.
Venusiana menjelaskan selain rehabilitasi masjid yang telah berlangsung sejak beberapa tahun, terdapat sejumlah program CSR lain yang dikembangkan Telkomsel menyambut Ramadhan dan Idul Fitri. Seperti bantuan ke 11 masjid bersejarah, 11 panti sosial, 11 Lapas wanita, bantuan kepada 3.300 anak yatim, anak cacat, dan anak terlantar. Telkomsel juga memberikan pelatihan teknisi ponsel kepada anak jalanan dan tuna daksa. Peserta pelatihan selanjutnya ditugaskan di Posko TelkomselSiaga untuk melayani pelanggan yang membutuhan bantuan perbaikan ponsel.
Selain bantuan rehabilitasi masjid, agar jamaah nyaman beribadah pada bulan Ramadhan, Telkomsel juga menyerahkan bantuan pendukung. Menurut GM CSR Telkomsel, Tubagus Husniyullah, pihaknya juga memberi bantuan pendukung. ''Kami juga memberikan bantuan pendukung sepertiSeperti karpet panjang, Syaamil Alquran edisi terbaru,reikal Alquran, jet pump, sound system dan seperangkat pengeras suara,'' kata Tubagus. Ia berharap bantuan ini menjadikan syiar Ramadhan di masjid bersangkutan semakin marak.
Ihwal program CSR Telkomsel sendiri, Tubagus menyatakan tahun ini paling tidak ada 25 kegiatan yang dikembangkan Telkomsel. '' Telkomsel mengalokasikan dana sebesar Rp 26 miliar yang disalurkan dalam berbagai bentuk di bidang pendidikan, lingkungan hidup dan sosial budaya sesuai dengan kebutuhan masyarakat,'' paparnya.
Program CSR Telkomsel difokuskan kepada program yang sifatnya berkelanjutan. Program-program yang dilakukan oleh Telkomsel sebagai perwujudan CSR tersebut, kata Tubagus, antara lain Information Communications Technology (ICT) untuk sekolah/komunitas siswa dan Peningkatan Kemampuan dan Pengetahuan Guru, Peluk Asa dengan tema pencegahan demam berdarah, Rekonstruksi Gedung Sekolah di lokasi bencana Sumatera Barat dan Jawa Barat, dan Pengembangan Balai Pintar Bagi Komunitas Masyarakat Sub Urban/Rural.
Telkomsel juga membentuk TERRA (Telkomsel Emergency Response & Recovery Activity) yang membantu pemerintah dalam menanggulangi bencana alam berupa penyediaan tenda, perahu dan lain-lain. Secara berkesinambungan, operator seluler terbesar ini tetap membantu kegiatan-kegiatan di daerah dengan pemberian donasi lingkup terbatas, seperti: pembelian obat-obatan untuk musibah di Karawang, bantuan Ngaben di Bali, Ekspedisi Laut Cinta di Makassar, dan lain-lain.