REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-–Suasana di terminal Kalideres, Jakarta Barat masih tampak sepi. Kepala terminal Kalideres, Hengky Sitorus, mengatakan ada kemungkinan pemudik melewati alternatif jalur bis yang lain.
“Bisa saja mereka naik dari Grogol dan Tomang,” katanya Jumat (3/9). Ini biasanya dilakukan pemudik non-Sumatra.
Untuk terminal Grogol, jalur yang ditempuh kebanyakan menuju Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sekitarnya. Kedekatan lokasi dianggap menjadi faktor. Umumnya warga yang hendak ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur akan enggan naik dari terminal Kalideres karena jaraknya akan sedikit lebih panjang.
Hal yang sama juga terjadi untuk pintu masuk tol Tomang. Tempat ini sering dijadikan terminal bayangan untuk penumpang yang hendak menempuh jalur pendek seperti ke Merak, Banten.
Selama ini, ujar Hengky, terminal Kalideres lebih diminati untuk pemudik dengan jurusan Sumatra, terutama Palembang dan Lampung. Meskipun demikian, layanan untuk kota-kota seperti Bandung, Yogyakarta, hingga Surabaya pun tetap ada. Hanya saja, peminatnya tidak begitu banyak.
Sampai saat ini, peningkatan penumpang masih sekitar 2-5 persen. Hengky belum bisa memberikan angka pasti jumlah pemudik yang tercatat. “Perkiraan, baru pada H-5 peningkatan akan terlihat signifikan,” katanya.