Ahad 05 Sep 2010 04:15 WIB

Pasar Tumpah Tegalgubug di Jalur Pantura Macet Dua Kilometer

Rep: lilis/ Red: irf

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Kemacetan panjang terjadi saat berlangsungnya hari pasaran di Pasar Sandang Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Sabtu (4/9). Laju kendaraan pemudik yang mulai meningkat, terhalang oleh aktivitas pasar tumpah.

Berdasarkan pantauan Republika, kemacetan arus kendaraan mulai terjadi sejak Sabtu dini hari. Pasalnya, saat itu aktivitas pasar tumpah baru dimulai. Para pedagang berjualan hingga memakan sebagian badan jalan. Polisi yang membentuk pagar betis di depan pasar pun langsung berusaha menguraikan antrian kendaraan.

Sekitar pukul 09.00 WIB, volume kendaraan pemudik semakin bertambah. Tak hanya itu, para pembeli pun semakin ramai berdatangan ke lokasi pasar. Para tukang becak yang mengangkut barang dagangan juga seenaknya melaju dengan melawan arus kendaraan. Ditambah lagi, banyak angkutan umum yang menaikkan dan menurunkan penumpang secara sembarang.

Akibatnya, kemacetan pun tak terhindarkan. Antrian kendaraan memanjang hingga lebih dari dua kilometer. Kemacetan pun sulit diuraikan karena banyak pembeli dan masyarakat sekitar yang tidak mau diseberangkan secara berkelompok oleh polisi. Mereka memilih menyeberang sendiri-sendiri di tempat sembarang. Hal itu akhirnya memaksa pengemudi kendaraan menjadi sering berhenti.

Para pemudik sepeda motor pun banyak yang tidak mau mematuhi aturan polisi. Untuk menghindari kemacetan, mereka memilih melaju di atas trotoar yang diperuntukkan bagi pejalan kaki. Akibatnya, pejalan kaki yang harus mengalah dan membiarkan pemudik sepeda motor lewat terlebih dulu.

Kasatsamapta Polres Cirebon, AKP Tohari, mengungkapkan, pihaknya sudah berusaha mengendalikan situasi agar tidak terjadi kemacetan. Namun, kemacetan tetap terjadi karena banyaknya pengguna jalan maupun masyarakat yang sulit diatur. "Mereka menggunakan jalan seenaknya sendiri," kata Tohari.

Dari pantura Indramayu dilaporkan, berdasarkan data di Pos Penghitungan Kendaraan Kantor Perhubungan Kabupaten Indramayu di Lohbener, volume kendaraan terus meningkat. Namun meski demikian, kendaraan dapat melaju dengan lancar.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement