Kamis 28 Apr 2022 21:14 WIB

Bank OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 621 Miliar pada Kuartal I 2022

Bank OCBC NISP akan fokus mendorong pertumbuhan kredit ritel dan kredit produktif.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Nidia Zuraya
Logo Bank OCBC NISP
Logo Bank OCBC NISP

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank OCBC NISP berhasil mencatatkan kinerja positif yang berkelanjutan pada kuartal I tahun 2022. Laba bersih Bank OCBC NISP tumbuh 20,7 persen menjadi sebesar Rp 621 miliar pada kuartal I 2022.

Ini dikontribusi Pendapatan Operasional yang mengalami pertumbuhan 5,3 persen (yoy) menjadi Rp 2,5 triliun. Biaya cadangan kerugian juga mengalami penurunan nilai yang lebih rendah.

Baca Juga

Presiden Direktur Bank OCBC NISP, Parwati Surjaudaja menyampaikan, kondisi pandemi lebih terkendali dan distribusi vaksin yang lebih merata mendorong pertumbuhan ekonomi. Bank OCBC NISP optimis penyaluran kredit dapat tumbuh lebih baik lagi tahun ini.

"Dengan pertumbuhan kredit sebesar 7,3 persen pada kuartal I ini, kami menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit yang positif sepanjang tahun 2022, sejalan dengan rencana pertumbuhan dari Regulator," katanya dalam keterangan pers, Kamis (28/4/2022).

Dengan prinsip kehati-hatian, Bank OCBC NISP akan fokus untuk mendorong pertumbuhan kredit ritel dan kredit produktif serta terus menjaga komunikasi yang baik dengan nasabah. Permintaan kredit mulai membaik dilihat dari pertumbuhan penyaluran kredit Bank OCBC NISP yang didorong oleh pertumbuhan kredit ritel sebesar 16 persen.

Rasio NPL terjaga di bawah rata-rata NPL industri perbankan dan ketentuan Regulator. NPL net tercatat pada posisi 0,7 persen dan NPL bruto sebesar 2,3 persen.

Untuk terus mendorong pertumbuhan ritel khususnya KPR, bertepatan dengan ulang tahun ke-81, Bank OCBC NISP menawarkan suku bunga mulai dari 2,81 persen per tahun untuk masa fixed 1 tahun dan 3,81 persen p,a untuk masa fixed dua dan tiga tahun, berlaku hingga 31 Mei 2022.

Per Maret 2022, aset tercatat Rp 225,7 triliun, tumbuh 8,6 persen (yoy). DPK tumbuh 12,8 persen (yoy) menjadi Rp 174 triliun dengan kredit Rp 123,3 triliun atau tumbuh 7,3 persen (yoy). Sementara ekuitas tercatat Rp 32,6 triliun, tumbuh 7,8 persen (yoy).

Akselerasi kapabilitas digital baik untuk nasabah individu maupun korporasi, terus mendapat sambutan yang positif. Sepanjang kuartal I 2022, nilai transaksi digital Bank OCBC NISP tumbuh sebesar 27 persen  (yoy).

Jumlah transaksi yang dilakukan nasabah melalui ONe Mobile pada kuartal I 2022 mengalami peningkatan sebesar 44 persen, nilai transaksi mengalami peningkatan sebesar 37 persen, sementara jumlah pengguna bertambah 19 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2021.

Untuk nasabah korporasi, layanan Velocity@ocbcnisp mengalami pertumbuhan nilai transaksi sebesar 27 persen. Sementara jumlah frekuensi transaksi dan pengguna masing-masing sebesar 21 persen dan 15 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2021.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement