Rabu 04 May 2022 00:35 WIB

Polresta Cirebon Amankan Obyek Wisata Selama Libur Lebaran 2022

Pengamanan ini untuk memastikan warga yang sedang libur Lebaran 2022 bisa nyaman.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman dan Kapolres Brebes, AKBP Faisal Febrianto.
Foto: (Dok Humas Polresta Cirebon)
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman dan Kapolres Brebes, AKBP Faisal Febrianto.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon mengamankan obyek wisata berada di wilayah hukumnya. Pengamanan ini untuk memastikan warga yang sedang libur Lebaran 2022 bisa nyaman, baik dari tindak kejahatan, maupun kemacetan.

"Kita pastikan semua obyek wisata dijaga dengan ketat oleh para anggota," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman, Selasa (3/5/2022).

Arif mengatakan, pengamanan yang dilakukan itu dengan melakukan patroli di setiap obyek wisata, baik alam maupun buatan. Semua itu, lanjut Arif, untuk memastikan masyarakat yang berlibur merasa aman dan nyaman, sehingga mereka lebih senang.

Selain patroli di obyek wisata, katanya, pihaknya juga menyiagakan personel di sejumlah titik jalur wisata, agar tidak menimbulkan kemacetan. "Kita juga siaga personel di jalur wisata, agar masyarakat lalu lintas tetap lancar," ujarnya.

Arif mengimbau, kepada warga yang akan berwisata agar tetap mematuhi protokol kesehatan, karena sampai saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir. Selain itu, masyarakat juga harus waspada aksi pencurian, untuk itu ketika meninggalkan kendaraan di area parkir harus dipastikan dikunci ganda.

"Masyarakat yang merayakan liburan harus tetap berhati-hati terutama di lingkungan objek wisata dan apabila membawa kendaraan agar mengunci menggunakan kunci ganda," katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement