Menulis memiliki banyak dimensi kehidupan. Menulis bisa merupakan hobi. Bisa juga sekadar aktivitas iseng-iseng mengisi waktu luang.
Menulis juga sebuah profesi. Mereka yang menulis berita, kita sebut wartawan --dengan segala standar penulisan yang berbeda dengan teknik menulis lainnya.
Mereka yang menulis konten untuk produk, layanan jasa, iklan, dan lainnya, kita kenal sebagai copy writer. Ini pun profesi menulis yang menjanjikan.
Yang suka menulis di internet tentang beragam pengetahuan dan hal-hal di sekitar kita, disebut sebagai blogger. Para blogger boleh dikatakan sebagai komunitas penulis terbanyak yang ada di dunia maya.
Ada juga yang menulis puisi, cerpen, dan karya sastra lainnya secara konsisten. Orang-orang dikenal sebagai penulis sastra atau sastrawan.
Pertanyaannya, apakah dari hobi menulis para penulis ini bisa menghasilkan uang dari internet? Kalau bisa, seperti apa caranya?
Tentu jawabannya bisa.
Ada beberapa cara di dunia maya agar para penulis ini bisa menghasilkan cuan, bahkan lumayan besar. Ini dia caranya:
1. Punya Domain sendiri
Dalam hal ini, Kamu punya domain sendiri dengan konten-konten yang Kamu pilih. Misalnya, bandungindah.com, beritamalam.com, dan lain sebagainya.
Uang mengalir melalui tiga arah. Pertama, iklan digital (Google adsense, dll). Kedua, iklan langsung. Ketiga, pendapatan dari event dan paid content.
2. Punya Blog sendiri
Blog di sini dalam pengertian ikut dalam arus blog mainstream seperti Wordpress dan Blogspot. Ada iklan digital mengalir ke halaman blog kamu.
Kamu juga bisa mendapatkan uang dari speasialisasi Kamu sebagai blogger, sehingga ada pihak lain yang memakai jasa Kamu untuk promosi atau kampanye suatu produk atau kebijakan.
3. Ikut Blog (Jadi Blogger) Media Mainstream
Media-media mainstream di Indonesia memberikan ruang bagi para blogger untuk aktif di ekosistem mereka. Jangan khawatir, tulisan-tulisan Kamu pasti banyak yang dibaca di eksosistem blog mereka.
Media-media ini memberikan ruang blog seperti IDN, Republika, Kompasiana, Kumparan, dan lain sebagainya. Di Republika, ruang blogger masuk ke dalam eksosistem Retizen.
Di Retizen, misalnya, jika Kamu menjadi blogger di sana, Kamu akan mendapat penghasilan tambahan. Jumlahnya tergantung pada keaktivan Kamu memposting konten. Juga, angka trafik yang masuk ke halaman Kamu.
Tentu, ada syarat-syarat yang harus Kamu penuhi untuk bisa menjadi blogger yang dibayar di Retizen ini, seperti minimal harus memposting sekian karya sebulan, dan tidak memberikan link-link di luar Retizen di blog Kamu.
Di Retizen, Kamu akan mendapatkan pendapatan dari iklan adsense yang masuk ke halaman blog Kamu yang dihitung berdasarkan sistem di Republika. Kamu bisa mencobanya dengan klik ini retizen.republika.co.id
4. Ikut Partnership Media Mainstream
Media-media mainstream membuka kerja sama kolaborasi untuk berita-berita tertentu. Kamu bisa menjadi partner mereka dengan syarat-syarat tertentu.
Misalnya, untuk jurnalis, kamu harus memiliki sertifikasi wartawan muda. Punya tim minimal 3-5 orang. Konsisten per hari memposting sejumlah berita.
Republika pun memberikan ruang ini dengan program Networknya. Memang, ini dibuat untuk jurnalis-jurnalis di seluruh Indonesia. Kamu bisa cek di partner.republika.co.id.
Kamu akan mendapatkan penghasilan dari trafik yang kamu dapat disertai iklan digital. Semakin tinggi trafik kamu, semakin bagus iklan adsense kamu. Ada bagi hasil di sini yang sistemnya ditentukan tim Republika.
5. Punya Mikro-Blog di Media Sosial
Ini lagi tren membaca berita atau informasi di media sosial, terutama Instagram dan TikTok. Ini merupakan perpaduan visual dan caption.
Rumusnya, semakin kamu konsisten membuat konten yang spesifik, semakin banyak follower datang, dan semakin besar cuan yang bakal kamu dapat.
Kreativitas menjadi kata kunci di sini. Konten bisa berasal dari hobi kamu atau pekerjaan kamu yang memang orang lain perlu tahu.
Ini baru beberapa cara saja ya. Masih ada cara lain, tapi nanti di artikel berikutnya ya.