REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United gencar mencari gelandang anyar. Maklum, United baru saja kehilangan beberapa nama di area tersebut.
Paul Pogba, Nemanja Matic, Juan Mata, serta Jesse Lingard hengkang dari Old Trafford. Semuanya berstatus agen bebas. Jelas, the Red Devils butuh pengganti mereka.
Belakangan, MU dikaitkan dengan sejumlah sosok. Salah satunya Christian Eriksen. Kebetulan, kontrak Eriksen bersama Brentford FC, purna pada penghujung bulan ini.
Pelatih anyar Iblis Merah, Erik ten Hag merupakan penggagum Eriksen. Sudah cukup lama, Ten Hag mengikuti sepak terjang gelandang berkebangsaan Denmark itu. Kini kesempatan mereka untuk berkerja sama, terbuka lebar.
Berita keterkaitkan United dan Eriksen muncul ke permukaan. Sedikit-banyak dipengaruhi oleh keresahan penggemar MU. Mereka melihat kurangnya aktivitas yang dilakukan manajemen the Red Devils pada bursa transfer musim panas ini.
Kepada Sky Sports, Rabu (22/6/2022), reporter Dharmesh Sheth menjelaskan situasi di United. Ia menegaskan, tak ada kepanikan di Old Trafford. Semua keputusan bisnis sudah diperhitungkan dengan matang.
"United memiliki strategi tentang bagaimana menjalankan bisnis mereka. Ya, ada dana signifikan yang tersedia untuk Erik ten Hag, tetapi sekarang lebih dari sebelumnya, penekanannya adalah mendapatkan pemain tepat dengan harga yang sesuai," kata Dharmesh.
MU tak ingin jor-joran lagi. Di bawah penanganan Direktur Sepak Bola, John Murtough, semuanya serba terukur. Itu ditambah dengan penguatan analisis data.
Selain Eriksen, the Red Devils dikaitkan dengan gelandang Frenkie de Jong (Barcelona). Kubu Old Trafford juga mengejar bek tengah Ajax Amsterdam Lisandro Martinez. Saat ini United aktif bernegosiasi dengan Barca, terkait De Jong.
Apa pun itu, United belum jua mendapatkan pemain incaran. Antony asal Ajax digadang-gadang bakal menjadi pembelian pertama the Red Devils era Ten Hag.