REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sergio Ramos tetap mempertahankan ambisinya untuk kembali membela tim nasional (timnas) Spanyol. Kebetulan ada turnamen bergengsi di depan mata.
Pada akhir tahun ini, Piala Dunia 2022 berlangsung di Qatar. Tepatnya dari 20 November hingga 18 Desember nanti. La Roja turut berpartisipasi dalam ajang tersebut.
Skuad polesan Luis Enrique tergabung di Grup E. Ada Jerman, Kosta Rika, dan Jepang di kelompok itu. Ramos berharap bisa membela negaranya menghadapi para pesaing.
Bek tengah 36 tahun itu sering mendekam di ruang perawatan pada musim pertamanya di Paris Saint-Germain (PSG). Kini situasi jauh lebih baik baginya. Eks Real Madrid ini selalu menjadi starter PSG dalam delapan pertandingan, sejauh musim 2022/2023 berjalan.
Kebugarannya meningkat. Itu membuka jalan baginya untuk balik lagi memperkuat timnasnya. Ini terlepas dari sikap Enrique terhadap mantan kapten Real Madrid tersebut.
Sang arsitek tim tidak menyertakan Ramos dalam skuad Spanyol di Piala Eropa 2020. Itu karena cedera berkelanjutan yang dialami bek tersebut. Namun pemain yang sudah menjuarai semua kompetisi ini belum menunjukkan tanda-tanda pensiun dari tugas internasional.
"Menurut Diario AS, Ramos tetap percaya diri mampu mengubah pikiran Enrique," demikian laporan yang dikutip dari Football Espana, Sabtu (10/9/2022).
Dua pekan lagi, ada jeda internasional. Spanyol mentas di UEFA Nations League. Armada La Roja bermain di dua pertandingan menghadapi Swiss dan Portugal.
Menarik dinantikan apakah Ramos bakal dilirik Enrique atau belum. Terlepas dari ketidakpastian tersebut, eks Sevilla FC itu sudah menjadi legenda hidup di negaranya. Ia pernah merasakan trofi Piala Dunia 2010 serta Piala Eropa 2008 dan 2012.
Ramos juga pemilik caps terbanyak La Roja. Hingga kini, Ramos telah memperkuat negaranya dalam 180 pertandingan.