Rabu 21 Sep 2022 08:50 WIB

Cek Pilihan Investasi untuk Bantu Mempersiapkan Dana Liburan

Pilihan investasi untuk dana liburan bisa disesuaikan dengan waktu keberangkatan.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Liburan bersama keluarga (Ilustrasi)
Foto: The Guardian
Liburan bersama keluarga (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak hanya untuk mempersiapkan hari tua, instrumen investasi juga bisa dimanfaatkan untuk mempersiapkan dana liburan. Investment Specialist PT Manulife Asset Management Indonesia Dimas Ardhinugraha membagikan tips menyiapkan dana liburan dengan menggunakan alternatif sarana investasi dan keuangan yang pas. 

Menurut Dimas, pilihan instrumen investasi untuk dana liburan bisa disesuaikan dengan jangka waktu keberangkatan. Seperti dalam waktu dekat, musim liburan akhir tahun akan segera tiba. Masih ada waktu sekitar tiga bulan untuk bisa mengisinya. 

Baca Juga

Salah satu caranya adalah dengan melakukan penghematan pada pos-pos pengeluaran yang lain. Mengingat waktunya sudah sangat pendek,  pos dana liburan dapat ditempatkan di tabungan. Alternatif lainnya adalah ditempatkan di reksa dana pasar uang. 

Selain bebas biaya transaksi dan likuid, potensi imbal hasil reksa dana pasar uang pun lebih optimal dibandingkan tabungan, sementara tingkat risikonya sangat rendah. Sebagai gambaran, dalam setahun terakhir, reksa dana pasar uang Manulife Dana Kas II (MDK II)  memberikan return lebih tinggi daripada return tabungan.

Sementara untuk rencana liburan di bulan Juni/Juli tahun depan, masih ada waktu sekitar sembilan bulan untuk mempersiapkan dana liburan. Semakin panjang jangka waktu persiapannya, semakin banyak alternatif sarana investasi yang dapat digunakan. 

Selain dapat memanfaatkan reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana campuran juga bisa digunakan untuk menyiapkan dana liburan. Dengan potensi imbal hasil yang lebih menarik, reksa dana pendapatan tetap dan reksa dana campuran juga memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi daripada reksa dana pasar uang. 

Dalam berinvestasi, Dimas mengingatkan prinsip yang berlaku yaitu high risk high return dan low risk low return. Mengombinasikan reksa dana pasar uang dengan sejumlah reksa dana pendapatan tetap dan/atau reksa dana campuran dalam portofolio investasi dana liburan akan memberikan potensi imbal hasil yang lebih optimal.

Sebagai gambaran, dalam setahun terakhir, dari akhir Agustus 2021 hingga akhir Agustus 2022, reksa dana pendapatan tetap Manulife Obligasi Unggulan memberikan imbal hasil sebesar 3,35 persen. Dalam periode yang sama, reksa dana campuran Manulife Dana Tumbuh Berimbang (MDTB) memiliki imbal hasil sebesar 6,62 persen. 

Selain jangka waktu, menurut Dimas, memilih instrumen investasi untuk dana liburan juga bisa mempertimbangkan destinasi wisata. Seperti liburan ke luar kota atau luar negeri tentunya membutuhkan dana yang tidak sedikit.  Untuk pergi berlibur dengan nyaman dan bebas utang, sebaiknya dana liburan disiapkan dari jauh-jauh hari. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement