REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Legenda UFC Khabib Nurmagomedov yakin Islam Makhachev akan mendominasi saat menghadapi Charles Oliveira di arena oktagon. Oliveira akan menghadapi Makhachev untuk memperebutkan gelar kelas ringan yang kosong dalam pertarungan utama UFC 280 Sabtu (22/10/2022) ini di Etihad Arena di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Do Bronx, julukan Oliveira, masuk ke pertarungan untuk merebut kembali sabuk yang dia hilangkan dalam pertandingan terakhirnya melawan Justin Gaethje pada bulan Mei 2022 di UFC 274.
Menjelang pertarungan yang semakin dekat, mantan juara kelas ringan Khabib telah melayangkan "pukulan" verbal kepada Oliveira. Pada acara promosi pertarungan, Khabib menyatakan dukungannya untuk petarung sesama Muslim, Makhachev, yang diyakininya bakal dengan mudah mengalahkan Oliveira.
“Inilah yang akan dilakukan Islam dengan Charles Oliveira. Dia akan menungganginya, seperti bagaimana Anda menunggangi kuda Anda,” ujar Khabib dilansir middleeasy, Selasa (18/10/2022).
Oliveira akan menjadi lawan peringkat lima besar pertama Makhachev. Ini akan menandai pertandingan pertama dalam sejarah UFC di mana kedua petarung bertanding setidaknya dengan 10 kemenangan beruntun. Makhachev mempertaruhkan 10 kemenangan beruntunnya dan Oliveira mempertaruhkan 11 kemenangan beruntunnya.
Oliveira dianggap sebagai salah satu finisher paling berbahaya, mencatat 19 kemenangan untuk memegang jumlah finis terbanyak dalam promosi. Lawannya cenderung ragu untuk turun ke tanah bersamanya karena kemampuan jiu-jitsunya yang produktif.
Namun, Khabib yakin Makhachev memiliki keterampilan untuk mengungguli Oliveira di arena laga.
“Simpan video ini karena banyak orang yang meremehkan Islam. Mereka pikir Charles Oliveira memiliki permainan dasar. Dia tidak memiliki permainan tanah. Jika Anda mengetuk delapan kali di UFC, bagaimana Anda bisa mengatakan Anda memiliki permainan tanah?" tegas Khabib.
Ini bukan pertama kalinya Khabib membidik Oliveira karena kubunya terus memanas dan memainkan perang mental selama ini.