REPUBLIKA.CO.ID, ACEH TIMUR -- Banjir menggenangi 150 rumah warga di Desa Jambo Labu, Kecamatan Bireum Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi mengatakan bahwa hujan lebat dalam beberapa hari terakhir membuat air sungai meluap dan membanjiri permukiman warga di desa tersebut.
"Banjir sudah mencapai sebetis orang dewasa," kata Ashadi di Aceh Timur, Jumat (11/4/2022).
Menurut Ashadi, banjir belum sampai memaksa warga mengungsi. Warga yang lingkungannya kebanjiran masih bertahan di rumah masing-masing. Namun, dia mengingatkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan serta segera mengungsi jika tinggi genangan terus meningkat.
"Kami terus memantau perkembangan banjir serta menyiagakan personel, termasuk menyiapkan penanganan tanggap darurat serta kebutuhan pengungsian jika ada masyarakat mengungsi," kata Ashadi.
Mengenai banjir yang terjadi di daerah pedalaman Simpang Jernih, Ashadi mengatakan bahwa saat ini genangan sudah surut. "Laporan terakhir yang kami terima, banjirnya berangsur surut. Namun, informasi dari tenaga kesejahteraan sosial yang kami terima melalui sambungan telepon debit air sungai di Simpang Jernih meningkat," kata Ashadi.
"Kami mengimbau masyarakat Simpang Jernih tetap tenang dan tidak panik. Segera melapor dan mengungsi ke tempat lebih tinggi jika terjadi banjir lagi. Tim juga sudah dikerahkan ke lokasi membantu penanganan jika terjadi banjir susulan," ujarnya.