Brimob Harus Jadi Pelindung Masyarakat
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Brimob Harus Jadi Pelindung Masyarakat (ilustrasi). | Foto: ANTARA/Didik Suhartono
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan, memimpin apel yang digelar dalam rangka syukuran dan peringatan HUT 77 Brimob Polri. Agenda diselenggarakan di Lapangan Hitam Mako Satbrimobda Polda DIY, Kota Yogyakarta.
Syukuran yang digelar secara sederhana turut dihadiri oleh Wakapolda DIY, Brigjen Pol R Slamet Santoso. Kemudian, PJU-PJU di Polda, TNI AD, AL, AU dan purnawirawan Brimob. Suwondo mengatakan, Brimob telah melaksanakan tugas setia ke NKRI.
Wujud kesetiaannya dengan meningkatkan terus keterampilannya, kemampuannya, baik secara intelektual, fisik dan moril. Ia menekankan, itu semua penting untuk bisa melaksanakan tugas dalam rangka menjaga keamanan, khususnya wilayah DIY.
"Ketika mendapatkan perintah, Brimob selalu dalam keadaan posisi siap-siap," kata Suwondo, Selasa (15/11).
Suwondo berharap, agar Brimob tetap mempertahankan profesionalisme, fisik, kemampuan dan kesiapsiagaannya. Keterampilannya agar terus bertambah dan berkembang sesuai dengan dinamika peradaban yang terjadi di masyarakat.
Ia menekankan, dalam pelaksanaan tugas tugas selalu ada arahan dari pimpinan tertinggi yaitu Kapolri. Kemudian, usaha pengembangan dan keterampilan Brimob dan Polri secara umumnya, terdiri dari pelatihan personel, peningkatan peralatan.
Selain itu, ada peningkatan sarana dan prasarana serta pemahaman tentang Feature Police. Suwomdo menekankan, meski secara fisik gagah, ulet, kuat, itu semua tdak meningglkan sisi humanis.
Sekaligus, lanjt Suwondo, sisi-sisi kemanusiaan dari Brimob itu sendiri. Memperkuat fisik dan kemampuan akan bermuara kepada nanti semua bisa bicara kemanusajan dan melindungi manusia. "Karena kita tahu Brimob dan Polri adalah pelindung masyarakat," ujar Suwondo.