REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Juara bertahan Serie A Italia AC Milan dilaporkan berpeluang besar untuk mengamankan tanda tangan penyerang sayap Hakim Ziyech.
Berbicara kepada 1 Station Radio, jurnalis RAI, Ciro Venerato menjelaskan Milan serius untuk membajak Ziyech dari klub Inggris Chelsea. Kesepakatan bisa tercapai pada bursa transfer Januari atau musim panas 2023 mendatang.
"Rossoneri takut kehilangan Leao, tetapi di bulan Januari, kami perlu memahami apa yang harus dilakukan dengan Charles De Ketelaere," kata Ciro Venerato dilansir Sempre Milan, Kamis (8/12).
Leao sendiri memang santer dikaitkan dengan beberapa tim elit Eropa seperti Chelsea dan Real Madrid. Sedangkan, pembahasan kontrak sang pemain bersama Milan belum juga rampung.
Apabila Milan akhirnya merelakan melepas Leao pada mercato Januari atau akhir musim 2022/2023 nanti maka satu pemain baru akan datang mengisi pos yang ditinggalkan pesepak bola asal Portugal.
Sementara itu, De Ketelaere yang diikat dari Club Brugge musim panas kemarin sejauh ini belum mampu memuaskan para pendukung. Ia diklaim masih butuh adaptasi dengan sepak bola Negeri Pasta.
Disamping kabar tentang kedua pemain di atas. Ciro Venerato menguatkan rumor soal rencana i Diavolo Rosso mendaratkan winger timnas Maroko, Ziyech.
Bahkan manajemen Milan saat ini sedang mempersiapkan proposal awal untuk dilayangkan kepada pihak the Blues, Chelsea.
"Kesepakatan tentang Ziyech dengan Chelsea akan tercapai 99 persen," sambung Venerato.
Pemilik 19 Scudetto dinilai ingin mengontrak Ziyech dengan status pinjaman dengan opsi kesepakatan permanen. Tetapi, Chelsea disebut menuntut penjualan penuh di awal.
Ziyech sendiri memang jarang mendapatkan waktu bermain lebih dalam dua musim terakhir di London Biru. Kehadiran pelatih baru Graham Potter juga tak bisa menggaransi masa depan eks pemain Ajax Amsterdam.
Di sisi lain, Ziyech mampu tampil impresif bareng timnas Maroko pada kejuaraan Piala Dunia 2022. Ia mengantarkan Singa Atlas melaju hingga babak perempat final dan akan bertemu Portugal.