Kamis 29 Dec 2022 17:21 WIB

Misi Toyota Mengurangi Emisi Karbon Lewat Mobil Listrik

Toyota sudah memproduksi 55 model kendaraan listrik yang dibagi dalam empat kategori

Toyota sudah memproduksi 55 model kendaraan listrik yang dibagi dalam empat kategori.
Foto: Toyota
Toyota sudah memproduksi 55 model kendaraan listrik yang dibagi dalam empat kategori.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Hybrid Electric Vehicle (HEV) adalah salah satu line-up mobil listrik Toyota. Dari empat model HEV yang dijual di Indonesia seperti Corolla Cross Hybrid, CHR Hybrid, Corolla Altis Hybrid, dan Camry Hybrid, Toyota sudah mengembangkan banyak sekali kendaraan listrik. 

Mengutip data Toyota Global, Toyota sudah memproduksi 55 model kendaraan listrik yang dibagi dalam empat kategori. Pertama adalah HEV, kemudian berturut-turut ada PHEV (Plug-in Electric Hybrid Vehicle), BEV (Battery Electric Vehicle), dan FCEV (Fuel Cell Electric Vehicle). 

Baca Juga

Visi Toyota dan Pengurangan Emisi Karbon

Sejak 2010, Toyota Global berkomitmen mengurangi emisi karbon (CO2) kendaraan hingga 90 persen pada 2050. Katalog kendaraan listrik yang dimiliki Toyota seperti HEV, PHEV, BEV, dan FCEV merupakan bagian dari komitmen tersebut. 

Line-up kendaraan listrik Toyota yang cukup panjang masih akan bertambah di masa depan. Pertambahan mobil listrik turut diiringi dengan peningkatan teknologi termutakhir untuk mengurangi zat beracun dalam emisi gas buang. 

Contoh paling kentara dari misi tersebut terlihat pada model HEV yang diproduksi Toyota. Tipe hybrid Toyota hadir dengan teknologi termutakhir, yang tidak hanya mengurangi konsumsi BBM, tapi juga mengurangi emisi karbon. 

Contoh konkretnya terlihat misalnya ketika seorang pemilik mobil hybrid Toyota mengemudikan kendaraannya dalam kemacetan. Di situasi tersebut, mesin bensin secara otomatis dimatikan dan mobil digerakkan dengan tenaga motor listrik/baterai saja. 

Dengan kemampuan mematikan mesin bensin secara otomatis dalam situasi lalu lintas penuh kemacetan, bahan bakar tentu lebih hemat. Lebih jauh lagi, emisi karbon yang dihasilkan kendaraan berkurang secara signifikan. 

Model HEV juga dibekali mode berkendara EV, di mana baterai atau motor listrik dipakai sebagai satu-satunya sumber tenaga penggerak mobil. Dalam konteks itu, EV Mode yang ditawarkan setiap mobil hybrid Toyota rasanya lebih cocok untuk digunakan di perjalanan dalam kota. Dengan teknologi hybrid yang mumpuni serta kuantitas katalog mobil yang beragam, kendaraan listrik Toyota jelas punya sejarah panjang dalam hal pengembangan teknologi mobil listrik yang aman, irit BBM, serta rendah emisi.  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement