REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Dampak kondisi cuaca ekstrem pada pengujung tahun ini membuat wilayah pesisir Kota Semarang terendam banjir. Di beberapa titik, banjir mencapai ketinggian dua meter.
Seperti di Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngliyan, banjir yang merendam rumah warga mencapai ketinggian di atas 150 sentimeter (cm). Sejumlah rumah warga yang berlokasi di kawasan cekungan hanya terlihat bagian atapnya saja.
Masih di lingkungan Kelurahan Wonosari, banjir menggenangi permukiman warga di lingkungan RT 11, RW 02 pada Sabtu (31/12/2022) pagi WIB. Banjir bahkan sudah mencapai ketinggian batas leher orang dewasa.
Baca: Gubernur Ganjar Tinjau Lokasi Banjir di Kota Semarang
Seperti dilaporkan oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Wonosari, Bripka Adi Sudarmanto, melalui akun Instagram resmi Polrestabes Semarang, banjir sudah mencapai ketinggian 150 centmeter. Dia mengunggah video laporannya dari lokasi banjir yang memperlihatkan genangan telah mencapai di atas dadanya.
"Kondisi terkini di lokasi banjir wilayah RT 11, RW 02 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan," jelasnya di Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu.
Tidak hanya di Kecamatan Ngaliyan, di wilayah Kecamatan Utara, Kecamatan Gayamsari, Kecamatan Genuk dan sebagian wilayah Kecamatan Semarang Tengah hampir semua jalan utama terendam banjir dengan ketinggian yang bervariasi.
Di lingkungan Sawah Besar, yang selama ini juga menjadi kawasan langganan banjir selain Mangkang, ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa pada Sabtu pagi. "Hujan mengguur sejak Jumat malam sampai dengan pagi ini," ucap Mulyono (54 tahun), warga Sawah Besar.