Senin 02 Jan 2023 02:20 WIB

Shin Tae-yong Berharap Timnas Balas Dukungan Penuh PSSI dengan Juara Piala AFF

Shin Tae-yong menilai dukungan PSSI kepadanya di Piala AFF cukup maksimal.

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae Yong
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae Yong

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong berharap anak-anak asuhnya membalas dukungan penuh yang diberikan PSSI kepada mereka dengan menjadi juara Piala AFF 2022.

"Pemain harus bisa membalas budi dengan juara," ujar Shin di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Ahad (1/1/2023)

Baca Juga

Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, PSSI melalui Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan telah memberikan sokongan maksimal. Salah satunya, PSSI memberikan fasilitas berupa pesawat carter untuk membawa timnas Indonesia menjalani laga tandang di Grup A Piala AFF 2022.

Awalnya, timnas menaiki pesawat sewa saat berangkat ke Malaysia untuk melawan Brunei Darussalam, 26 Desember 2022. Kemudian, ketika timnas hengkang ke Filipina untuk menghadapi tuan rumah, Senin (2/1/2023).

"Pesawat carter membuat kami bisa mempersiapkan Piala AFF ini dengan baik," tutur Shin.

Gelandang timnas Indonesia Ricky Kambuaya menegaskan bahwa dia dan rekan-rekannya siap berjuang keras untuk meraup trofi Piala AFF 2022.

"Kami mau berterima kasih banyak lewat trofi juara. Pesawat carter itu sangat mendukung kami," kata Ricky.

Timnas Indonesia terus bertarung di Piala AFF 2022 dan akan menghadapi laga terakhirnya di Grup A kontra tuan rumah Filipina, Senin (2/1/2023) di Stadion Rizal Memorial, Manila.

Pertandingan tersebut penting bagi Indonesia karena akan menentukan langkah ke fase berikutnya. Indonesia akan lolos ke semifinal jika minimal menahan imbang Filipina.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement