REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong menggenjot latihan penyelesaian akhir (finishing) agar skuadnya tampil efektif kontra Vietnam pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (6/1/2023).
"Kami sudah berlatih dua hari (sejak melawan Filipina-red), termasuk hari ini, untuk finishing," ujar Shin dalam jumpa pers pralaga di SUGBK, Jakarta, Kamis (5/1/2023).
Juru taktik asal Korea Selatan itu mengakui kualitas finishing anak-anak asuhnya buruk sepanjang fase grup Piala AFF 2022. Egy Maulana Vikri dkk dianggap tidak tajam terbukti dengan terbuangnya sederet peluang positif, termasuk kegagalan menjadi juara Grup A.
"Setelah selesai menghadapi Filipina, Senin (2/1/2023), walaupun kami lolos, saya menegur dan marah kepada para pemain di ruang ganti. Saya menyiapkan tim agar tidak ada lagi istilah 'tidak beruntung' atau 'tidak bagus' soal finishing," tutur Shin.
Pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu pun meminta para pemainnya untuk mengambil pelajaran dari pertandingan masa lampau dan melupakan kekecewaan yang menyertainya.
Skuad Garuda diminta fokus menatap Vietnam, lawan yang dinilai Shin memiliki kualitas pertahanan di atas rata-rata.
"Dari segi performa, sebenarnya kami dalam kondisi bagus, semoga finishing pun demikian," kata Shin.
Pertandingan leg pertama semifinal Piala AFF 2022 Indonesia versus Vietnam di SUGBK akan digelar mulai pukul 16.30 WIB.
Berdasarkan laman 11v11.com, Indonesia dan Vietnam sudah 25 kali bertanding sejak tahun 1991. Selama itu, Indonesia menang 8 kali, kalah 7 kali dan sisa laga lain tuntas dengan hasil imbang.
Setidak-tidaknya dalam enam tahun terakhir, Indonesia selalu kesulitan saat menghadapi Vietnam. Sejak 7 Desember 2016, Indonesia dua kali imbang dan dua kali takluk saat bersua Vietnam.
Selain itu, pelatih Shin Tae-yong pun belum pernah menang atas Vietnam asuhan rekan senegaranya, Park Hang-seo.