Senin 09 Jan 2023 15:16 WIB

Mulai Banyak yang Terganggu, Kapan Tren Main Lato-Lato akan Berakhir?

Masyarakat, dari anak-anak hingga dewasa, tengah dilanda demam lato-lato.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Permainan lato-lato. Sosiolog dari Universitas Gadjah Mada, Prof Sunyoto Usman, menilai demam lato-lato sebagai sesuatu yang positif bagi anak-anak.
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Lato-lato, salah satu jenis permainan tradisional, belakangan ini kembali digandrungi anak-anak hingga orang dewasa. Di sisi lain, orang yang merasa terganggu dengan bisingnya suara repetisi beradunya dua bola lato-lato semakin banyak.

Mereka pun bertanya-tanya, kapan demam lato-lato ini akan berakhir? Sosiolog dari Universitas Gadjah Mada, Prof Sunyoto Usman, menjelaskan kegandrungan memainkan lato-lato termasuk pada mode atau ekspresi yang populer pada waktu atau masa tertentu.

Baca Juga

Biasanya itu akan cepat hilang dan digantikan dengan permainan mode yang lain. "Permainan itu hanya mode, motifnya karena meniru dari teman atau orang lain. Biasanya cepat hilang dan kemudian tergantikan," kata Prof Sunyoto saat dihubungi Republika.co.id, Senin (29/1/2023).

Prof Sunyoto juga menilai tren lato-lato sebagai sesuatu yang positif bagi anak-anak. Sebab, permainan itu bisa mengalihkan anak dari paparan gawai. Meski memang, pengawasan orang tua tetap diperlukan dalam hal ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement