REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Klub Liga Arab Saudi, Al Nassr tak memberikan tanggapan lugas terkait dugaan perekrutan Ronaldo hanya untuk kepentingan sesaat. Kepentingan di sini adalah terkait kebutuhan otoritas Arab Saudi dalam memenangkan bidding Piala Dunia 2030.
Bukan rahasia umum, Saudi ingin mengikuti jejak negara Jazirah Arab lainnya, Qatar yang sukses menggelar Piala Dunia 2022.
Baca Juga
Ronaldo yang sedang menurun drastis permainannya disebut-sebut hanya akan jadi simbol sepak bola Saudi.
Tujuannya, agar nilai persepakbolaan Saudi naik di mata para pemegang suara di FIFA.Dalam sebuah pertanyaan resmi, Al Nassr merespons dugaan tersebut.