Kamis 19 Jan 2023 15:15 WIB

Cedera Lagi, Nadal Tersingkir Lebih Cepat dari Australia Open 2023, Saatnya Pensiun?

Rafael Nadal kini sudah berusia 36 tahun.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Rafael Nadal tampak kesakitan setelah mengalami cedera pada putaran kedua Australia Open 2023, Rod Raver Arena, Kamis (19/1/2023) siang WIB. Ia menyerah 6-4, 6-4, 7-5 dari petenis Amerika Serikat peringkat 65 dunia Mackenzie McDonald.
Foto: AP Photo/Dita Alangkara
Rafael Nadal tampak kesakitan setelah mengalami cedera pada putaran kedua Australia Open 2023, Rod Raver Arena, Kamis (19/1/2023) siang WIB. Ia menyerah 6-4, 6-4, 7-5 dari petenis Amerika Serikat peringkat 65 dunia Mackenzie McDonald.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Juara bertahan Rafael Nadal harus keluar tertatih-tatih keluar lapangan pada putaran kedua Australia Open 2023, Rod Raver Arena, Kamis (19/1/2023) siang WIB. Ia menyerah 6-4, 6-4, 7-5 dari petenis Amerika Serikat peringkat 65 dunia Mackenzie McDonald.

Tersingkirnya Nadal di putaran kedua merupakan yang pertama kalinya juara bertahan tersingkir paling awal dalam tujuh tahun. Setelah turnamen akan banyak lagi pertanyaan tentang cedera yang dialami oleh Nadal serta tekadnya mengejar rekor gelar utamanya ke-22 mengingat usianya juga kian tua.

Baca Juga

Dengan tersingkirnya Nadal, gelar Australia Open 2023 tampaknya akan direbut oleh rivalnya Novak Djokovic. Nadal mengatakan kekalahan tersebut sangat menyakitkan dan mengakui hal tersebut tak lepas dari faktor cedera yang dideritanya.

“Saya tidak pernah dalam posisi untuk mengeluh, hidup telah memberi saya begitu banyak hal positif sehingga saya tidak berhak mengeluh.(Tapi) saya lelah, saya sedih, saya kecewa, semua ini kenyataan,” ujar petenis asal Spanyol tersebut dilansir dari thenews, Kamis (19/1).

Namun ia menegaskan akan terus fokus supaya tetap bisa bermain tenis. Ia tak ingin orang menganggap kegagalan di Australia Open 2023 membuat orang berpikir sebuah fase kemunduran.

“Bukan itu masalahnya, tapi perasaanku saat ini buruk,” ungkapnya.

McDonald tetapi memuji Nadal. Ia mengatakan Nadal adalah seorang juara yang luar biasa. Nadal dipandang sebabai pemain tak kenal menyerah terlepas dari situasinya yang tengah cedera.

“Saya mencoba untuk tetap fokus pada apa yang saya coba lakukan dan dia membuat saya keluar dari ritme saya, dan saya berhasil melewatinya,”ujarnya.

Cuaca Melbourne yang terkenal berubah-ubah mendatangkan banyak gangguan kepada jadwal pertandingan. Pada hari Selasa (17/1), sebagian besar pertandingan dihentikan karena cuaca yang sangat panas. Penundaan pertandingan juga dilakukan karena hujan lebat. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement