Sabtu 21 Jan 2023 06:03 WIB

Kehadiran Umbara Tunjang Kualitas SDM Sambut Kabupaten Bogor Barat

Muhammadiyah sudah masuk ke wilayah Bogor Raya sejak sebelum kemerdekaan Indonesia.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Peresmian Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (Umbara) oleh Prof Haedar Nashir dan Rektor Edi Sukardi.
Foto: @HaedarNs
Peresmian Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (Umbara) oleh Prof Haedar Nashir dan Rektor Edi Sukardi.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Akademisi Universitas Djuanda (Unida) di Ciawi, Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar menilai, kehadiran Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (Umbara) dapat menunjang kualitas sumber daya manusia (SDM) di wilayah calon daerah otonomi baru (DOB) Bogor Barat, Jawa Barat.

"Dengan adanya Universitas Muhammadiyah Bogor Raya ini diharapkan bisa memberikan sumbangan besar untuk peningkatan sumber daya manusia di Bogor Barat," kata dosen yang akrab disapa Gus Udin itu di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/1/2023).

Dia berharap, Umbara yang berlokasi di Kecamatan Leuwiliangitu menjadi pioner pergerakan intelektual di wilayah barat Kabupaten Bogor. Pasalnya, SDM di wilayah yang akan dimekarkan menjadi Kabupaten Bogor Barat tersebut perlu ditingkatkan kualitasnya.

"Pemekaran Bogor Barat harus diimbangi dengan kualitas SDM yang mumpuni. Sehingga, saat mekar, Bogor Barat tidak perlu lama untuk menjadi daerah yang maju secara intelektual," kata anggota Tim Percepatan Pembangunan Strategis (TP2S) Kabupaten Bogor itu.

Saepudin menjelaskan, calon DOB Bogor Barat yang memiliki 14 kecamatan itu sudah mapan di beberapa sektor. Meski begitu, dari segi pergerakan intelektual butuh penyempurnaan untuk menyambut kabupaten baru yang terpisah dari Kabupaten Bogor.

"Kabupaten Bogor Barat di 14 Kecamatan 146 desa yang akan mekar itu sudah cukup dalam pergerakan para pemuda dan mahasiswanya. Sehingga, adanya Universitas Muhammadiyah Bogor Raya ini bisa menambah menjadi sempurna dalam pergerakan intelektual," kata Saepudin.

Sebelumnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Haedar Nashir meresmikan Umbara pada Rabu (18/1/2023). Umbara berdiri berdasarkan hasil gabungan Akademi Kebidanan (AKBID) Tri Dharma Husada Bandung dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Bogor. Umbara menjadi kampus ke-171 milik Muhammadiyah.

Beberapa program studi yang dibuka di Umbara, yaitu Administrasi Pendidikan Program Sarjana, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Program Sarjana, Pendidikan Bahasa Inggris Program Sarjana, Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Program Sarjana, Kebidanan Program Diploma Tiga, Ilmu Komputer Program Sarjana, Gizi Program Sarjana, serta Sains Aktuaria Program Sarjana.

Rektor Umbara Edi Sukardi, mengatakan, Muhammadiyah sudah masuk ke wilayah Bogor Raya sejak sebelum kemerdekaan Indonesia. Sejak awal Muhammadiyah hadir membawa pembaruan di berbagai bidang, lebih-lebih pendidikan hingga lahir STKIP Muhammadiyah Bogor yang saat ini merger dan menjadi Umbara. "Mudah-mudahan Umbara menjadi induk dari segala kebaikan," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement