REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Real Madrid Florentino Perez akan mencari pelatih baru jika Madrid mengakhiri musim 2022/2023 tanpa trofi. Menurut Sport dilansir Sportskeeda, Rabu (1/2/2023), jika Carlo Ancelotti gagal memenangkan satu gelar pun, manajemen klub akan mempertimbangkan pengganti potensial, termasuk mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Mauricio Pochettino.
Mantan pelatih Tottenham Hotspur itu sangat dihormati di Santiago Bernabeu karena kemampuan melatih dan sikap anti-Barcelona. Ia membuat lebih dari 200 penampilan untuk rival sekota Blaugrana, Espanyol, dan memulai karier manajerialnya di sana. Pochettino bisa dikatakan menjadikan pilihan ideal untuk memimpin tim di musim mendatang.
Dalam beberapa bulan mendatang, Real Madrid akan memulai serangkaian pertandingan krusial tingkat tinggi yang akan menentukan peluang untuk merebut trofi musim ini.
Madrid duduk di posisi kedua klasemen La Liga Spanyol, dengan selisih lima poin di belakang Barca, yang secara luas diperkirakan akan melanjutkan performa impresif. Kekalahan Real Madrid melawan rival abadinya, Barcelona, di final Supercopa de Espana tidak membantu kasus Ancelotti.
Namun, Los Blancos masih memiliki peluang untuk menjuarai Piala Dunia Antarklub, Copa del Rey, dan Liga Champions UEFA. Masalahnya, Madrid menghadapi Barcelona di semifinal Copa del Rey, dan pasukan Xavi Hernandez tidak ramah kepada Real Madrid dalam beberapa pertandingan terakhir. Ancelotti juga harus melewati Liverpool di babak 16 Besar Liga Champions jika ingin memiliki peluang merebut trofi kontinental musim ini.
Jika Ancelotti gagal dan keluar dari klub, Pochettino dapat mengambil kesempatan emas untuk mengelola Real Madrid, klub yang sangat ia hargai. Florentino Perez berharap juru taktik asal Argentina itu bisa membawa ide-ide segar ke tim yang berkomitmen untuk membina pemain muda.