REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyebut, panen padi di seluruh daerah di Tanah Air makin masif dari hari ke hari. Dia berharap, panen padi dapat mencukupi kebutuhan beras masyarakat.
"Hari ini (Selasa) di Bantul meyakinkan kita bahwa di seluruh daerah di Indonesia ini musim panen dari hari ke hari makin masif," kata Syahrul seusai menghadiri panen raya padi di Desa Caturharjo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (15/2/2023).
Syahrul mengatakan, pada Februari 2023 terdapat kurang lebih 1,9 juta hektare lahan di seluruh Indonesia yang siap panen. Untuk Bantul, saat ini ada kurang lebih 5.000 hektare sawah siap panen. Selain itu, musim tanam di beberapa kabupaten/kota di DIY apabila ditotal mencapai ratusan ribu hektare sawah yang siap panen pada periode Februari, Maret, dan April.
"Alhamdulillah kondisi alam kita cukup bersahabat dalam musim tanam kali ini dan kita memasuki masa panen di Februari-Maret, dan kemudian musim panen di Maret-April," katanya.
Syahrul juga berharap hasil panen padi pada 2023 di semua daerah maksimal dan mampu mendukung ketersediaan beras nasional untuk swasembada pangan.
"Oleh karena itu, kita berharap produksi ini segera terproses di semua penggilingan, dari penggilingan tentu akan menuju pasar, dan tentu saja kita berharap ketersediaan di seluruh Indonesia cukup," katanya.