Jumat 10 Feb 2023 02:56 WIB

Panen Belum Tiba, Harga Beras Masih Naik di DIY

Harga beras masih di atas HET.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Ahmad Fikri Noor
Pekerja menimbang beras di Pasar Baru, Wergu Wetan, Jati, Kudus, Jawa Tengah, Senin (6/2/2023). Harga beras di pasaran saat ini masih naik di atas rata-rata harga Eceran Tertinggi (HET).
Foto: Antara/Yusuf Nugroho
Pekerja menimbang beras di Pasar Baru, Wergu Wetan, Jati, Kudus, Jawa Tengah, Senin (6/2/2023). Harga beras di pasaran saat ini masih naik di atas rata-rata harga Eceran Tertinggi (HET).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Harga beras di pasaran saat ini masih naik di atas rata-rata harga Eceran Tertinggi (HET). Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY, Syam Arjayanti mengatakan, kenaikan ini masih terjadi karena di DIY saat ini belum banyak petani yang panen.

Syam mengatakan, HET beras medium di DIY sebesar Rp 9.450 per kilogram. Namun, saat ini harga beras medium di pasaran mencapai Rp 11 ribu per kilogram. Untuk itu, pihaknya akan menggencarkan operasi pasar khusus untuk beras. 

Baca Juga

"Operasi pasar ini merupakan salah satu kegiatan yang akan terus kita lakukan dengan melihat perkembangan harga yang ada," kata Syam dalam kegiatan Operasi Pasar Siap QRIS di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Kamis (9/2/2022)

Operasi pasar khusus beras ini akan dilakukan di DIY hingga harga beras nantinya kembali normal. "Kalau harga sudah normal, operasi pasar akan kita setop dulu," ujar Syam.