Rabu 15 Feb 2023 16:09 WIB

Mantan Rais Aam PBNU KH Ali Yafie Sakit dan Dirawat, Mohon Doanya

KH Ali Yafie yang saat ini tengah sakit dan dirawa merupakan Rais Aam PBNU 1991-1992.

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mencium tangan dan mendoakan KH Ali Yafie yang sedang dirawat di rumah sakit, Selasa (14/2/2023).
Foto: Tangkapan layar instagram Nahdlatul Ulama
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mencium tangan dan mendoakan KH Ali Yafie yang sedang dirawat di rumah sakit, Selasa (14/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), Selasa (15/2/2023), menjenguk KH Ali Yafie di Rumah Sakit Premier Bintaro. Rais Aam PBNU Periode 1991-1992 itu, diketahui tengah menjalani perawatan intensif selama tiga pekan.

Dalam unggahan di medis sosial Gus Yahya, terlihat sosok Kiai Ali yang tengah berbaring di kasur rumah sakit. Dalam foto tersebut, Ketua PBNU itu nampak tengah mencium tangan sosok ulama fiqih asal Sulawesi itu.

Baca Juga

Gus Yahya juga turut mendoakan kesehatan Kiai Ali. “Tadi malam, menjenguk Rais Aam PBNU (1991-1992) KH Ali Yafie yang sedang berada di Rumah Sakit. Semoga beliau segera diberi kesembuhan dan panjang umur sehingga tetap mampu membimbing kita semua. Amin,” tulis Gus Yahya dalam unggahan statusnya, dikutip Republika pada Selasa (15/2/2023).

Akademisi NU, Rumadi Ahmad yang turut mendampingi Gus Yahya saat menjenguk Kyai Ali, mengatakan, bahwa kondisi kyai Ali sudah stabil. Bahkan saat dijenguk oleh Gus Yahya, kata dia, kyai Ali tampak sumringah dan turut mendoakan Ketua Umum PBNU itu.

“Ketika Gus Yahya menengok beliau, kondisinya stabil. Beliau masih bisa merespon dengan memeluk Gus Yahya, bahkan masih bisa berdoa mendoakan Gus Yahya,” kata Rumadi yang turut mendampingi Gus Yahya ketika menjenguk.

Menurut Rumadi, Kiai Ali sudah dirawat di rumah sakit selama tiga minggu. Alhamdulillah kata dia, kondisinya sudah mulai membaik dan wajahnya begitu sumringah ketika dijenguk.

Sedangkan terkait dengan penyakitnya, Dosen Fakultas Hukum dan Syariah UIN Jakarta itu mengaku hanya dokter yang berhak menjelaskan pengakitnya. Ia hanya meminta agar masyarakat bisa turut mendoakan kesembuhan Kiai Ali.

“Saya gak tahu penyakitnya, barangkali dokter yang bisa menjelaskan. Yang jelas, beliau memang sudah sepuh. Kalau dihitung dengan tahun hijriyah usia beliau sudah hampir 1 abad. Kita doakan saja untuk kesembuhan dan yang terbaik untuk Kyai Ali,” ujar Rumadi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement