Jumat 03 Mar 2023 22:48 WIB

Erick Thohir Minta Pertamina Selamatkan Warga dan Segera Usut Kebakaran TBBM Plumpang

Erick menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Fuji Pratiwi
Petugas mengevakuasi jenazah korban saat terjadinya kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta PT Pertamina (Persero) bertindak cepat dalam mengatasi peristiwa terbakarnya pipa bensin di Plumpang, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (3/3/2023) malam.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Petugas mengevakuasi jenazah korban saat terjadinya kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta PT Pertamina (Persero) bertindak cepat dalam mengatasi peristiwa terbakarnya pipa bensin di Plumpang, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (3/3/2023) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta PT Pertamina (Persero) bertindak cepat dalam mengatasi peristiwa terbakarnya pipa bensin di Plumpang, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (3/3/2023) malam. Erick mengaku langsung menghubungi Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati untuk mendapatkan update terkini di lokasi kejadian.

"Saya sudah telepon Dirut Pertamina. Yang terpenting saat ini Pertamina bersama sejumlah pihak segera bisa memadamkan api dan menyelamatkan korban serta warga sekitar," ujar Erick pada Jumat (3/3/2023).

Baca Juga

Erick mendapatkan laporan jatuhnya korban jiwa dalam peristiwa itu. Dia menyampaikan kesedihan mendalam kepada keluarga korban.

“Saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Kita semua sedih mendapatkan musibah ini,” ucap Erick.

Erick juga meminta Pertamina mengusut tuntas peristiwa itu dan berkoordinasi secara intensif dengan kepolisian dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan tindakan tanggap darurat di sekitar lokasi kejadian. Erick mengatakan aksi tindakan yang cepat menjadi keharusan dalam memimalisir dampak peristiwa tersebut, terutama untuk masyarakat sekitar.

"Segera monitor area di sekitar lokasi, segera ambil tindakan evakuasi warga yang berada di dekat lokasi tersebut. Utamakan keselamatan masyarakat dan para pekerja di sana," ucap Erick.

Dia menegaskan peristiwa ini akan menjadi catatan penting bagi dirinya dalam mengevaluasi operasional Pertamina. Erick menilai evaluasi menjadi keharusan agar peristiwa seperti tidak terulang kembali di masa yang akan datang.

"Sekarang fokus kita adalah segera melakukan penanganan korban, dan mengantisipasi dampak yang ditimbulkan. Soal evaluasi, itu pasti akan dilakukan setelah nanti ada investigasi mendalam terkait kejadian ini," kata Erick.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement