REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – PSSI resmi memperpanjang kontrak Satoru Mochizuki, yang semestinya berakhir pada Desember tahun ini. Langkah ini menjadikan pria asal Jepang tersebut sebagai Penasihat Teknis Timnas Putri Indonesia untuk masa yang lebih panjang.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis, menyatakan, "(Satoru) Mochizuki kontraknya sampai Desember kita perpanjang untuk jadi Technical Advisor."
Peran baru ini dianggap lebih sesuai bagi Mochizuki, mengingat kemampuannya dalam pembinaan. "Saya rasa Mochizuki figur luar biasa, aksesnya luar biasa di J League. Tapi dia memang cukup kuat di mentoring dan pembinaan," lanjut Erick.
PSSI juga berencana mencari pelatih baru untuk Timnas Putri dari Jepang, dengan syarat mampu berbahasa Inggris dengan baik. Erick menjelaskan, "Apalagi sekarang timnas putri ada pemain dari Amerika, Belanda. Kita mencari figur pelatih Jepang yang bisa bahasa Inggris. Supaya di pinggir lapangan bisa guidance. Karena ketika ada 2-3 translator itu cukup kompleks."
Hubungan yang baik antara PSSI dan Mochizuki menjadi alasan perpanjangan kontrak ini, sambil menata struktur timnas putri. Sementara itu, Timnas Putri akan mengikuti Piala AFF Putri di Vietnam mulai 6 Agustus, dengan pelatih sementara Joko Susilo.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.