Sabtu 04 Mar 2023 06:46 WIB

Baznas Terjunkan Tim Bantu Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Baznas juga menurunkan ambulans untuk dipakai para korban.

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerjunkan tim penyelamat untuk membantu para korban bencana kebakaran depo Pertamina di wilayah Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3/2023).
Foto: Dok. Baznas
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerjunkan tim penyelamat untuk membantu para korban bencana kebakaran depo Pertamina di wilayah Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menerjunkan tim penyelamat untuk membantu para korban bencana kebakaran depo Pertamina di wilayah Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3/2023). Tim Baznas yang terdiri dari Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Sehat BAZNAS bergerak memberikan pertolongan kepada korban terdampak, dan membawanya ke rumah sakit terdekat. 

"Sejumlah personel rescue dari Baznas Tanggap Bencana dan dokter serta perawat dari Rumah Sehat Baznas langsung bergerak cepat terjun ke lokasi kebakaran Plumpang untuk memberikan pertolongan darurat kepada para korban. Tak hanya personel, BAZNAS juga menurunkan ambulans yang digunakan untuk membawa korban ke rumah sakit terdekat," kata Komandan Lapangan Baznas Tanggap Bencana, Taufiq Hidayat, di Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3/2023).

Baca Juga

Selain aksi rescue, kata Taufiq, Baznas masih akan mendata kebutuhan warga terdampak, seperti kebutuhan dasar dan mendesak yang dibutuhkan saat ini. Pasalnya, kebakaran yang terjadi begitu hebat pada Jumat malam itu, selain menghanguskan pipa bahan bakar di depo Pertamina Plumpang, turut terdampak ke rumah warga.

Sementara itu, Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, mengatakan, kebakaran yang melanda sangat berdampak kepada warga sekitar. Hal ini berpotensi memberikan dampak berkepanjangan bagi warga, bahkan bisa memunculkan mustahik baru di kemudian hari. 

"Di setiap bencana selalu menimbulkan dampak, salah satunya potensi munculnya mustahik-mustahik baru. Kebakaran ini bisa memberikan efek berkelanjutan. Jadi, Baznas ke depannya akan mendata apa saja kebutuhan warga yang sifatnya mendesak, untuk kemudian menyalurkan sejumlah bantuan. Warga yang kehilangan anggota keluarga, tempat tinggal, dan kehilangan harta benda tentu memerlukan bantuan," kata Saidah.

 

Saidah memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran, seperti yang biasa dilakukan Baznas di lokasi bencana. Hal ini sesuai prinsip 3A yang dipegang Baznas dalam tiap aksinya. 

"Dalam menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah dari masyarakat kepada korban bencana, Baznas memastikan akan memberikannya secara tepat dan cepat," kata Saidah.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement