REPUBLIKA.CO.ID, LLANTRISANT -- Perusahaan percetakan uang negara Inggris The Royal Mint telah merilis emas batangan dengan desain Ka'bah di Makkah. Emas batangan ini akan berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk para korban gempa bulan lalu di Turki dan Suriah.

Melansir The National News, Selasa (14/3/2023), emas batangan seberat 20 gram dibanderol seharga 1.119,10 poundsterling telah dirilis sebelum Ramadhan.

"Dengan memanfaatkan keahlian pencetakan selama lebih dari 1.100 tahun, kami telah menerapkan keahlian ahli kami untuk membuat representasi indah Kakbah, tempat tersuci di bumi bagi banyak umat Islam,” kata Direktur Logam Mulia di Royal Mint Andrew Dickey.

Emas batangan Ka'bah ini, dikemas dengan pelindung bertema Islami yang indah, menjadi hadiah istimewa. Ini memungkinkan pelanggan untuk memberikan hadiah emas yang berharga selama Idul Fitri atau sebagai investasi yang aman dengan kandungan emas murni 999,9 gram.

Sebagai bagian dari peluncuran, Royal Mint menyumbangkan tiga batangan untuk dilelang pada acara amal yang mengumpulkan uang bagi para korban gempa berkekuatan 7,8 skala Richter yang melanda Turki dan Suriah bulan lalu. Gempa yang meratakan ribuan rumah, menewaskan hampir 53 ribu orang.

“Ramadhan adalah waktu untuk memberi, jadi kami bangga telah mendukung Islamic Relief, sebuah badan amal Muslim terkemuka, melalui donasi batangan emas Kakbah di tiga acara di Inggris, mengumpulkan lebih dari sembilan ribu poundsterling,” kata Dickey.

Abdul Azim Ahmed, yang bekerja dengan Royal Mint pada peluncuran tersebut, mengatakan merupakan suatu kehormatan untuk berkolaborasi dalam desain.

“Ditutupi oleh kiswah, kain hitam dengan hiasan emas, garis bangunannya tidak diragukan lagi, dan sekarang telah dicetak dengan emas, logam mulia yang berharga selama ribuan tahun,” kata dia.

Royal Mint adalah salah satu institusi tertua di Inggris dan emas batangan bersejarah yang menggambarkan Ka'bah ini adalah pengakuan dan perayaan komunitas Muslim Inggris yang tumbuh dan bertahan lama. Desainnya akan segera dikenali oleh umat Islam secara global. Ka'bah adalah struktur berbentuk kubus di tengah Masjid Al Haram, masjid terbesar di dunia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika