REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rotating Chairman Huawei Eric Xu menyatakan, 2023 akan menjadi sangat penting bagi kelangsungan hidup dan perkembangan Huawei yang berkelanjutan. 

Kata Xu, saat ini, Huawei seperti bunga plum. Meskipun tengah menghadapi tekanan yang cukup besar, Huawei memiliki apa yang diperlukan untuk bangkit. Yakni peluang untuk tumbuh, portofolio bisnis yang tangguh, keunggulan kompetitif yang unik, kepercayaan kuat dari para pelanggan dan mitra, serta keberanian untuk berinvestasi secara besar-besaran bidang riset dan pengembangan.

"Kami yakin dengan kemampuan kami untuk mengatasi tantangan apa pun yang mengadang, meletakkan dasar yang kokoh untuk kelangsungan hidup dan pembangunan yang berkelanjutan," ungkap Xu melalui keterangan resmi, Ahad (2/4/2023).

Huawei merilis Laporan Tahunan 2022 dengan operasi yang stabil sepanjang 2022, menghasilkan pendapatan 642,3 miliar yuan dan laba bersih 35,6 miliar yuan.

Perusahaan terus membuka kemampuan platformnya di seluruh portofolio HarmonyOS, Kunpeng, Ascend, dan cloud, dengan fokus pada peningkatan pengalaman bagi para developer serta mengaktifkan dan mendukung mitra ekosistemnya di semua lini. Huawei saat ini bekerja dengan lebih dari sembilan juta developer dan lebih dari 40 ribu mitra ekosistem untuk mendorong inovasi berbasis ekosistem dan menciptakan nilai yang lebih besar bagi pelanggannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika