Rabu 05 Apr 2023 17:11 WIB

Erick Thohir Dorong Rumah BUMN Tembus Pasar Ekspor 

Trade Mission Singapore 2023 merupakan ajang pameran kriya.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Aktivitas di Rumah BUMN (RB) Bank Mandiri yang baru direlokasi di Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/2/2023).
Foto: Dok Mandiri
Aktivitas di Rumah BUMN (RB) Bank Mandiri yang baru direlokasi di Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir mendukung UMKM melalui Rumah BUMN untuk menembus pasar dunia melalui pembukaan Pameran Trade Mission Singapore 2023 di West Mall, Singapura. Trade Mission Singapore 2023 merupakan salah satu ajang pameran kriya dan produk-produk dalam negeri. 

"Selain menjadi sarana promosi dan penjualan bagi perajin, pameran ini juga menjadi ajang interaksi dan pertukaran informasi mengenai tren produk sekaligus ditujukan agar produk usaha kecil menengah dalam negeri dapat menembus pasar ekspor," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Baca Juga

Arya menyampaikan, terdapat 28 UMKM binaan 11 BUMN seperti BRI, BNI, Mandiri, Pertamina, Telkom Indonesia, Pupuk Indonesia, PLN, PTPN,  Angkasa Pura II, Indonesia Asahan Alumunium, dan Perum Peruri yang berkolaborasi dengan Kadin Indonesia.

Arya menyebut terdapat berbagai macam produk UMKM pilihan BUMN ditawarkan pada masyarakat Singapura yang antusias berkunjung pada acara Trade Mission Singapore 2023. Arya menilai keikutsertaan BUMN dalam acara Trade Mission Singapore 2023 membawa angin segar kepada pelaku usaha agar mampu bersaing dalam pasar global. 

"Acara ini cukup penting karena memberi ruang bagi pelaku UMKM BUMN unjuk gigi memamerkan produk-produk unggulannya yang berkualitas sekaligus cikal bakal meningkatkan kapasitasnya untuk menjangkau pasar ekspor," ucap Arya.

Arya menyampaikan program kolaborasi Kamar Dagang Indonesia (KADIN) ini nantinya akan menjadi batu loncatan bagi pelaku UMKM dengan produk terpilih yang telah dijajakan di Singapura untuk mendongkrak penjualan diluar negeri. Dalam hal kurasi, perusahaan dibawah naungan Kadin Indonesia Trading House akan melihat sejauh mana produk tersebut siap untuk ekspor.

Arya mengatakan pelaku usaha akan melewati proses kurasi lanjutan dan akan diberikan pelatihan termasuk mempersiapkan berbagai persyaratan ekspor agar diterima oleh negara tujuan. Adapun beberapa produk yang dijual dalam bazar tersebut berupa olahan makanan, rempah-rempah herbal, produk ekonomi kreatif hingga frozen food.

"Keikutsertaan Rumah BUMN dalam pameran Trade Mission Singapore 2023 merupakan wujud nyata Menteri BUMN Erick Thohir mendukung upaya perluasan UMKM BUMN dengan agresif menyelenggarakan berbagai pameran agar mampu bersaing dengan produk berkualitas lainnya di pasar ekspor dunia," kata Arya.

Salah satu UMKM binaan BUMN yang mengikuti pameran menyampaikan kesan dan pesan atas kesempatan yang diberikan untuk dapat berpartisipasi dalam Pameran Trade Mission Singapore 2023.

"Saya senang sekali dan ini menjadi kesempatan bagi saya untuk memperkenalkan kuliner khas daerah untuk lebih maju, kreatif, juga belajar melihat kebutuhan pasar sehingga mampu mencari peluang dari berbagai jenis konsumen," kata pengusaha Kuliner Baso Aci dari Bandung, Ugi Sasmita.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement