Sabtu 08 Apr 2023 18:03 WIB

Cerita Warga Malang Datang dari Sahur untuk Ikut Penukaran Uang 

Kenekatan Winsa ini semata-mata untuk dapat menukar uang Rp 3,8 juta.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Fernan Rahadi
Winsa (28 tahun), warga Malang yang rela datang sejak pukul tiga pagi untuk menukar uang di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang di Gedung Kartini, Kota Malang, Sabtu (8/4/2023).
Foto: Republika/Wilda Fizriyani
Winsa (28 tahun), warga Malang yang rela datang sejak pukul tiga pagi untuk menukar uang di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang di Gedung Kartini, Kota Malang, Sabtu (8/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Ada cerita menarik dalam kegiatan pembukaan penukaran uang yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang di Gedung Kartini, Kota Malang, Sabtu (8/4/2023). Salah satunya dialami warga asal Sengkaling, Malang, Winsa (28 tahun).

Winsa mengaku rela datang sejak pukul 03.00 WIB untuk mengikuti kegiatan penukaran uang. Bahkan, perempuan berambut panjang ini terpaksa sahur di jalanan. "Saya bawa roti dan minum, makan di jalan," kata Winsa saat ditemui wartawan di Halaman Gedung Kartini, Kota Malang, Sabtu (8/4/2023).

Kenekatan Winsa ini semata-mata untuk dapat menukar uang Rp 3,8 juta hingga menjadi pecahan tertentu. Winsa juga ingin mendapatkan uang baru sehingga dia dapat membagikannya kepada sejumlah keponakannya kelak. Hal ini terutama saat perayaan Idul Fitri ke depannya.

Pada tahun-tahun sebelumnya, Winsa biasanya menukar uang di Kantor Bank BRI. Namun karena layanan penukaran belum buka, dia pun lebih memilih mendatangi lokasi Gedung Kartini. Dia ingin mendapatkan uang lebih awal dibandingkan sebelumnya.