Allah Ingin Melihat Tangisan Orang yang Berdosa di Malam Lailatul Qadar

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil

Selasa 11 Apr 2023 06:14 WIB

Allah Ingin Melihat Tangisan Orang yang Berdosa di Malam Lailatul Qadar. Foto: Kaligrafi Allah Foto: Arab News Allah Ingin Melihat Tangisan Orang yang Berdosa di Malam Lailatul Qadar. Foto: Kaligrafi Allah

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU--Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengatakan keutamaan malam Lailatul Qadar yang jatuh di 10 hari terakhir Ramahan. Dalam tausiyahnya di Masjid Agung Al Munawwarah Banjarbaru, Senin (10/4/2023), pada malam lailatul qadar, Kiai Ma'ruf mengatakan, Allah meninggikan derajat serta ibadah manusia dan memberikan ampunan-Nya setara dengan 1000 bulan atau ibadah selama 83 tahun dan 4 bulan.

"Umurnya (manusia) belum tentu sampai, tapi dalam 1 malam (ibadahnya diterima), apa bisa? Bisa kalau Allah berkehendak," kata Kiai Ma'ruf.

Baca Juga

Kiai Ma'ruf melanjutkan, di malam Lailatul Qadar, Allah juga ingin melihat sesuatu yang tidak ada langit.

Pertama, yang tidak ada di langit orang kaya bersedekah kepada orang miskin. Lalu melalui sedekah itu, orang itu beribadah dan makan berkat pemberian sedekah.