Jumat 14 Apr 2023 06:17 WIB

KAI Cirebon Sebut Tiket Lebaran KA Ranggajati Habis Terjual

Masih tersedia 70.259 tempat duduk, terutama untuk tujuan Jakarta dan Semarang.

Penumpang berada di dalam Kereta Api (KA) Ranggajati jurusan Cirebon-Purwokerto-Banyuwangi.
Foto: ANTARA/Siswowidodo
Penumpang berada di dalam Kereta Api (KA) Ranggajati jurusan Cirebon-Purwokerto-Banyuwangi.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat,Ayep Hanapi mengatakan tiket Kereta Api (KA) Ranggajati relasi Cirebon-Jember, Jawa Timur, untuk masa angkutan Lebaran 2023 telah terjual 100 persen.

"Untuk okupansi yang paling tinggi KA Ranggajati, tiket sudah terjual 100 persen," katanyadi Cirebon, Jabar, Kamis.

Ayep mengatakan, KAI Daop 3 Cirebon pada masa angkutan Lebaran 2023, mengoperasikan KA Argo Cheribon dari Stasiun Cirebon ke Gambir, KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember, dan KA Kaligung relasi Cirebon-Semarang.

Menurutnya, dari total tiket yang disediakan pada masa tersebut berjumlah 104.862 tiket, terdapat 34.605 tempat duduk telah terjual atau 33 persen dari total tiket.

Ia menjelaskan, dari jumlah itu, KAI Cirebon menyediakan sebanyak 11.132 tiket untuk KA Ranggajatidan dari jumlah tersebut sudah terjual semua atau habis.

"Kalau secara keseluruhan tiket yang sudah terjual berjumlah 34.605 atau 33 persen dari total disediakan," ujarnya.

Ayep mengatakan, saat ini, ketersediaan tiket kereta di Daop 3 Cirebon masih tergolong banyak yaitu mencapai 70.259 tempat duduk, terutama untuk tujuan Jakarta dan Semarang.

Ia mengatakan, untuk pemesanan tiket kereta api pada masa angkutan Lebaran 2023 dapat dilakukan melalui aplikasi KAI Access, web kai.id, serta seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya.

"Jadi, tiket kereta api masih tersedia banyak yaitu mencapai 70.259 lebih, sehingga masyarakat masih bisa mendapatkannya melalui daring maupun luring," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement