REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi mengaku tidak ragu untuk menjadi penangkal kritik setelah performa mereka di Serie A menukik. Ia pasang badan agar para pemainnya terlindungi menjelang pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions yang dapat menentukan musim mereka.
Inter belum pernah menang dalam lima pertandingan terakhir mereka di liga. Nerazzurri menderita empat kekalahan untuk keluar dari empat besar dan tertinggal dua poin dari tim peringkat empat AC Milan, yang menyebabkan munculnya laporan bahwa Inzaghi akan dipecat.
Namun, mereka tampil bagus di Liga Champions, melaju dari fase grup dengan menumbangkan pemuncak klasemen La Liga, Barcelona, sebelum menyingkirkan Porto di babak 16 besar.
Inter mendapatkan keunggulan 2-0 atas Benfica menjelang leg kedua di San Siro pada Rabu (19/4/2023), saat mereka ingin mencapai semifinal untuk pertama kalinya sejak mereka dinobatkan sebagai juara Eropa pada tahun 2010.
"Sebelum Barcelona, seperti halnya Porto, itu (kritik) sama saja, secara pribadi saya sudah terbiasa dengan itu. Lebih baik mereka mengkritik saya daripada para pemain," kata Inzaghi kepada wartawan pada Selasa (18/4/2023).
"Kritik membantu kami untuk bekerja lebih dan lebih lagi. Di liga kami tidak membuat kemajuan yang cukup. Seperti tim-tim lain, kami memiliki masalah," ujar Inzaghi.
"Sekarang kami harus fokus untuk memberikan para pendukung kami sebuah malam yang penting, yang memungkinkan kami untuk finis di antara empat besar di Eropa dan itu akan menjadi sebuah pencapaian yang penting," jelasnya.
Beberapa pemain Inter memiliki kontrak yang akan berakhir pada akhir musim, namun Inzaghi mengecilkan arti penting hal tersebut.
"Kami memiliki beberapa pemain yang kontraknya akan habis namun saya melihat mereka bekerja setiap hari dan bekerja dengan baik," tambahnya.
"Dikritik adalah bagian dari pekerjaan kami, kami harus menjadi baik dan kuat dan memikirkan pertandingan berikutnya, yaitu menghadapi Benfica besok malam," tegasnya.
Benfica juga sedang dalam performa yang buruk setelah kalah dalam tiga pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, namun Inzaghi tetap mewaspadai sang pemuncak klasemen Liga Portugal.
"Kami tahu kami memiliki keuntungan tetapi ini akan menjadi pertandingan yang harus dimainkan dengan cara terbaik, melawan lawan yang sedang mengalami penurunan hasil tetapi tidak dalam permainan mereka," kata Inzaghi.
"Benfica banyak berlari dan menutup lapangan dengan baik. Kami harus tampil baik dan membuat mereka tidak terlalu berbahaya karena mereka adalah tim yang menciptakan banyak peluang," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika